Mojokerto, Mojokerto.disway.id - Jelang bulan Ramadan, Pj Wali kota Mojokerto, Moh Ali Kuncoro mengingatkan agar masyarakat seluruh Kota Mojokerto bersiap atau siaga dengan tantangan pangan.
Seluruh wilyah saat ini sedang menyusun konsep bagaimana saat Ramadan harga sembako bisa terkendalai.
"Suplai kami jaga dan saya sudah mengeluarkan surat edaran terkait ASN untuk tidak ikut membebani belanja bahan pokok khususnya beras," ucapnya saat memberikan sambutan pada pengajian akbar memperingati Isra Miraj & Sambut Ramadan, Jumat (8/3/2024) malam.
Pihaknya juga menghimbau agar masyarakat kota mojokerto harus bersiaga soal bencana.
"Saya minta tolong warga Kota Mojokerto terus memberikan kontribusi positif. Pemerintah tanpa masyarakat tidak ada artinya, mari bersama-sama membangun Kota Mojokerto menjadi peradaban unggul, kompetitif dan tentu berkelas dunia," cetusnya.
Pj Wali kota Mojokerto bersama Ustaz Wijayanto. -Foto : Dinas Kominfo Kota Mojokerto-
Pengajian akbar yang digelar Pemkot Mojokerto untuk masyarakat itu, dipimpin langsung oleh Ustaz Wijayanto penceramah kondang asal Surakarta dan dimeriahkan Top 4 Akademi Sahur Indonesia (AKSI) di Indosiar asal Mojokerto, Natasya Emylia.
Tampak hadir pula Ketua Pimpinan Cabang Muslimat NU Kota Mojokerto, Ika Puspitasari atau yang akrab disapa Ning Ita beserta seluruh anggota Muslimat di Kota Mojokerto.
Guyuran hujan di tengah acara tak sedikitpun menyurutkan masyarakat, mereka tetap bertahan mengikuti kegiatan pengajian akbar hingga selesai.
"Hari ini kembali membuktikan bahwa ras terkuat adalah para ibu-ibu, meskipun di tengah guyuran hujan tetap tinggal di tempat. Saya doakan panjenengan semua sehat walafiat," katanya.
Pihaknya mengajak segenap masyarakat Kota Mojokerto untuk memaknai Isra Miraj dan mempersiapkan diri dalam menyambut bulan suci Ramadan. Mempersiapkan jiwa dan raga untuk melaksanakan puasa dan berbagai ibadah di bulan suci. (*)