Mojokerto, Mojokerto.disway.id - Jembatan alternatif penghubung Desa Gondang dan Kebontunggul mengalami kerusakan akibat hujan bakal direnovasi, bahkan Pemkab Mojokerto akan ajukan bantuan ke Pemprov Jatim.
Selain itu Bupati Mojokerto, Ikfina Fahmawati menyempatkan diri untuk meninjau langsung kondisi jembatan yang rusak bersama pihak terkait.
"Bupati meminta DPUPR untuk segera melakukan rekonstruksi jembatan yang terputus," terang Kepala Dinas PUPR Kabupaten Mojokerto, Rinaldi Rizal Sabirin, Rabu (13/3/2024).
Terkait perkiraan biaya rekonstruksi, ia menyatakan bahwa hasil kajian di lapangan memperkirakan biaya rekonstruksi jembatan di Gondang sekitar Rp 11 miliar.
"Karena anggaran yang dibutuhkan sangat besar, dan kami akan coba mengusulkan bantuan ke Pemprov Jatim atau Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB)," ujarnya.
Sebelumnya, akibat cuaca ekstrem, jembatan alternatif penghubung antara Desa Gondang dan Desa Kebontunggul di Kecamatan Gondang terputus akibat diterjang air banjir dari aliran Sungai Pikatan, Sabtu (9/3/2024).
Jembatan Bubak memiliki panjang 43 meter dengan ketinggian 15 meter dan diameter 2 meter ini terputus mencapai 25 meter. (*)