Mojokerto, mojokerto.disway.id – Pemkab Mojokerto memberikan bantuan 5.000 kg benih padi bagi para kelompok tani (poktan) di tiga kecamatan terdampak banjir, yakni Kecamatan Mojosari, Pungging dan Bangsal, Sabtu (6/4/2024) kemarin.
Bupati Mojokerto, Ikfina Fatmawati mengatakan, untuk mencapai hasil tani yang bagus, sebenarnya ada di benihnya. Pertanian menempati posisi ke-3 dari lapangan kerja di Kabupaten Mojokerto.
“Maka dari itu kami harus perhatikan, mulai dari tanah, benih, pengairan, hingga bagaimana menjaga harga gabah tidak anjlok. Kami berharap bantuan ini bisa dimanfaatkan dengan baik, sebagai salah satu usaha peningkatan hasil pangan terutama beras," katanya saat memberikan sambutan di Balai Desa Kedunggempol, Mojosari.
Sementara itu, Plt. Kepala Dinas Pertanian Nurul Istiqomah menjelaskan, benih padi yang diberikan adalah jenis unggul varietas inpari 32 dengan total luas 200 hektar atau sama dengan 25 kilogram benih/hektar.
Bantuan benih padi diberikan ke masing - masing poktan.-Foto : Dinas Kominfo Kabupaten Mojokerto-
Rincian penerimaannya diantaranya, pertama Kecamatan Mojosari (7 poktan /119 Hektar) yakni Desa Kedunggempol, Poktan Tani Mulyo, Tani Rukun dan Tani Jaya, Desa Jotangan, Poktan Sumber Rejeki dan Sumber Lestari, Desa Randubango, Poktan Rukun Tani dan Margo Tani.
Kedua, Kecamatan Pungging (2 poktan/51 Hektar) yakni Desa Ngrame, Poktan Tirto Kenongo dan Tirto Rame, Ketiga, Kecamatan Bangsal (1 poktan/30 Hektar), Desa Mejoyo, Poktan Tani Mulyo.
"Bantuan ini dari APBD kabupaten. Sedangkan dari provinsi sudah terealisasi namun tidak kami simboliskan di sini. Nanti juga anggaran benih dari APBN akan diberikan sekitar akhir April sesuai usulan. Semoga bantuan-bantuan ini dapat meningkatkan hasil panen," tandasnya. (*)