Mojokerto, mojokerto.disway.id - Kerto dan Kerti serta Mojokerto Kota Keren, resmi menjadi maskot dan jingle Pilwali Kota Mojokerto 2024. Peluncuran maskot dan jingle dilakukan dilaksanakan KPU Kota Mojokerto, Rabu (12/6) di GOR Seni Majapahit Mojokerto Kota.
Ketua KPU Kota Mojokerto Saiful Amin mengatakan, maskot Pilwali sengaja dua dibuat dua, yang melambangkan laki-laki dan perempuan.
BACA JUGA:KPU Kota Mojokerto Luncurkan ''Kerto dan Kerti'' serta Mojokerto Kota Keren
''Keduanya merupakan garuda yang melambangkan laki-laki dan perempuan. Filosofinya, laki-laki dan perempuan memiliki hak dan kewajiban yang sama dalam politik. Bisa diusung sebagai kepala daerah, dan memiliki kewajiban dan hak sama saat memberikan suara di Pilkada nanti,'' tandas Amin.
Mas Pj memberikan sambutan saat launching Pilkada Kota Mojokerto 2024-Foto : Elsa Fifajanti-
Penjabat Wali Kota Mojokerto M. Ali Kuncoro, pada kesempatan tersebut berharap masyarakat kota Mojokerto bisa bersikap dewasa dalam menghadapi perbedaan pilihan dalam Pilwali nanti.
BACA JUGA:Topang Irigasi dan Lahan Pertanian di Mojokerto, Polres Bangun 2 Sumur Bor
''Satu-satunya cara yang diizinkan membelah persepsi perbedaan di Indonesia adalah Pemilu. jadi berbeda pilihan itu hal biasa. Perbedaan itu harus diikat dalam ikatan persatuan Indonesia yanng Bhineka Tunggal ika,'' tegas mas PJ sapaan akrabnya.
BACA JUGA:Warga Sidoarjo Ditemukan Tewas Telanjang di Kamar Hotel Mojokerto
Ia kembali menegaskan tidak akan maju dalam running Pilwali Kota Mojokerto. Mas Pj juga menyampaikan pesannya, agar warga Kota Mojokerto memilih pemimpin yang benar-benar akomodatif untuk kesejahteraan masyarakat.
Mas Pj Wali Kota juga menyampaikan apresiasi kepada jajaran KPU dan Bawaslu yang telah menyelenggarakan Pemilu secara profesional, sehingga kota Mojokerto sangat kondusif.
Ketua KPU Kota Mojokerto 2019-2024, Saiful Amin saat peluncuran Pilwali Kota Mojokerto-Foto : Elsa Fifajanti-
Tentang partisipasi masyarakat dalam Pilwali pada 27 November 2024 nanti, mas Pj berharap angka partisipasinya bisa melebihi saat Pemilu lalu. ''Pada pemilu lalu angka partisipasi masyarakat Kota Mojokerto mencapai 88 persen- 89 persen. Saya berharap di Pilwali nanti bisa mencapai angka 90 persen lah,'' harapnya.
Acara peluncuran Pilkada itu dihadiri Forkompimda Kota Mojokerto, semua perwakilan partai, tokoh masyarakat, tokoh agama, pemantau pemilu, organisasi masyarakat, organisasi kemahasiswaan dan perguruan tinggi yang ada di Mojokerto . (*)