Mojokerto, mojokerto.disway.id- Peringatan Hhari Jantung sedunia diselenggarakan di lapangan Desa Gedeg, Kecamatan Gedeg, Kabupaten Mojokerto, Sabtu (7/10/2023) bertemakan Kenali Jantung Sehatmu, Sayangi Hidupmu tersebut dibuka langsung Bupati Mojokerto Ikfina Fahmawati.
Bupati Mojokerto mengajak seluruh masyarakat untuk menjaga kesehatan dan meningkatkan kesadaran tentang pentingnya pencegahan penyakit jantung (kardiovaskular).
"Penyakit jantung merupakan penyebab tertinggi kematian di Indonesia dan di dunia. Maka dari itu, semuanya bisa menjaga kesehatannya dan jantungnya masing-masing," ucap Ikfina.
Ikfina menjelaskan, kunci agar jantung tetap sehat, masyarakat dapat melakukan prinsip kesehatan diakronimkan dalam perilaku CERDIK memiliki kepanjangan spesial.
"Nomor satu yakni C, cek kesehatan secara rutin. Didalam tenda tertutup ada pemeriksaan kesehatan bisa dimanfaatkan terutama untuk semua yang usianya di atas 40 tahun," terangnya.
Menurut Ikfina, untuk E, ia mengimbau agar masyarakat dapat enyahkan asap rokok, karena asap rokok menjadi faktor risiko terbesar pada kematian mendadak. Selain itu, asap rokok menjadi risiko terjadi penyakit jantung koroner.
"Kemudian R yakni rajin berolahraga, dengan memanfaatkan bergerak semuanya, atau berolahraga semuanya supaya jantung terlatih dan supaya jantung sehat agar pembuluh darah sampai yang paling kecil semuanya terbuka dan berfungsi untuk metabolisme tubuh," katanya.
Sementara itu, untuk D yakni diet seimbang, Ikfina mengimbau, agar masyarakat dapat membatasi penggunaan minyak goreng, gula, dan garam dalam kehidupan sehari-hari. Dalam menerapkan diet seimbang, masyarakat dapat menerapkan pola makan yang baik dan benar.
"Tolong ya untuk diet seimbang, satu piring nasinya boleh 1/3 piring saja. Selanjutnya sayur itu harus 1/3 piring. Kemudian sisanya dibagi dua, separo diisi lauk dan separuhnya dikasih buah. Kalau kita diet ya sudah seperti itu, maka semuanya akan sehat. Tubuhnya tidak akan ada yang kelebihan berat badan. Kemudian kondisi jantungnya juga akan sehat," tuturnya.
Kemudian pada i yakni istirahat yang cukup, dengan waktu istirahat minimal 6 jam dan terakhir K yaitu kelola stres dengan baik.
Ikfina menegaskan kepada masyarakat pada peringatan Hari Jantung Sedunia, untuk dapat mengenali kondisi jantungnya masing-masing serta merawat jantungnya dalam kondisi sehat.
"Mari kita semuanya bergerak, kita sehatkan jantung kita dan kita sehatkan tubuh kita," tandasnya.
Pada kesempatan itu, Ikfina juga memantau langsung layanan cek kesehatan gratis dan promosi kesehatan. Selanjutnya, Ia meninjau berbagai stand bazar UMKM serta pasar murah di lapangan Desa Gedeg.
Pada kegiatan ini juga dilaksanakan senam jantung sehat bersama dan demonstrasi bantuan hidup dasar ketika menemukan seseorang tidak sadarkan diri tim reaksi cepat (TRC) RSUD R.A. Basoeni. (*)