Putuk Truno, Destinasi Wisata Legendaris Kisah Cinta Raden Wijaya dan Dewi Rengganis

Selasa 07-01-2025,12:44 WIB
Reporter : Mei
Editor : Elsa Fifajanti

Pasuruan, Diswaymojokerto.id - Air Terjun Putuk Truno di Kecamatan Prigen, Kabupaten Pasuruan, menjadi salah satu destinasi wisata alam yang menawarkan pengalaman tak terlupakan untuk keluarga. 

Berada di kaki Gunung Welirang dan Arjuno, tempat ini memadukan keindahan alam yang memukau dengan akses yang ramah bagi pengunjung dari segala usia. 

Air terjun ini memiliki ketinggian sekitar 45 meter, dengan aliran air yang jernih dan segar. Lingkungannya yang dikelilingi oleh pepohonan hijau menciptakan suasana sejuk dan menenangkan, cocok untuk menghilangkan penat dari rutinitas sehari-hari. 

Keunggulan utamanya adalah jalur treking yang landai dan mudah dilalui, sehingga aman bagi anak-anak maupun orang tua. Dari area parkir, pengunjung hanya perlu berjalan kaki sekitar 15-20 menit melalui jalur yang tertata rapi.

Harga tiket masuk yang terjangkau menjadi daya tarik lainnya. Pada hari biasa, tiket masuk hanya Rp15.000 per orang, sementara pada akhir pekan Rp20.000. 


Pintu masuk wisata air terjun Putuk Truno-Foto : Mei-

Wisatawan asing dikenakan tarif Rp25.000. Biaya parkir pun cukup murah, yaitu Rp5.000 untuk kendaraan roda dua dan Rp10.000 untuk roda empat. 

Tempat wisata ini buka setiap hari dari pukul 08.00 hingga 16.00 WIB. Fasilitas yang tersedia di Air Terjun Putuk Truno cukup lengkap untuk menunjang kenyamanan pengunjung. 

Area parkir luas, toilet umum yang bersih, musholla, gazebo, dan tempat duduk menjadi fasilitas dasar yang dapat dinikmati. 

Di dekat lokasi, terdapat Forest Truno Cafe yang menawarkan berbagai makanan dan minuman dengan harga mulai dari Rp10.000 hingga Rp30.000. Tempat ini cocok untuk bersantai sambil menikmati keindahan alam.


Akses jalan menuju air terjun putuk truno-Foto : Mei-

Tidak hanya menawarkan keindahan alam

Air Terjun Puthuk Truno juga memiliki nilai budaya dan sejarah yang menarik. Nama "Puthuk Truno" diambil dari kisah cinta legendaris Raden Wijaya dan Dewi Rengganis. 

Konon, tempat ini menjadi saksi pertemuan mereka yang melambangkan keindahan cinta dan harmoni alam. Kisah ini memberikan sentuhan unik yang membuat pengunjung semakin tertarik untuk mengenal lebih jauh sejarah lokal Pasuruan.

Bagi keluarga yang ingin menikmati aktivitas bersama, kolam alami di bawah air terjun menjadi tempat favorit. Anak-anak dapat bermain air dengan aman, sementara orang dewasa dapat bersantai menikmati pemandangan sekitar. 

Kategori :