Mojokerto, Diswaymojokerto.id - Sebuah truk gandeng bernopol AF 8390 AK bermuatan tepung jagung (ampok) seberat 45 ton terguling di jalan raya depan SPN Polda Jatim, Bangsal, Mojokerto, Selasa, 21 Januari 2025 pagi.
Truk dikemudikan Fendi Agung (35) warga Mojoroto, Kediri, melaju kecepatan sedang dari arah barat (Kota Mojokerto) ke timur (Mojosari).
Sesampainya di dekat SPN Polda Jatim, truk menukik ke kiri karena berusaha menghindari sepeda motor yang berjalan di tengah jalan.
"Saya awalnya mengarahkan truk ke lajur kanan untuk menghindari sepeda motor berjalan di tengah-tengah jalan. Namun, mendadak motor berbelok ke kanan, sehingga membanting setir ke lajur kiri dan tiba - tiba terkunci tidak bisa dibelokkan ke kanan lagi," kata Fendi.
Beruntung, Fendi bersama kernetnya, Jimmi, selamat dari kecelakaan tersebut. Namun, muatan jagung ampok tumpah ke jalan, menyebabkan kemacetan di jalan provinsi tersebut.
BACA JUGA:Kasus Pembunuh Wanita Mayatnya Ditemukan di Hutan Tahura Mojokerto Segera Diadili
BACA JUGA:Program Makan Bergizi Gratis di Kota Mojokerto Ditunda Hingga 3 Februari 2025
“Saya tidak ngantuk, akan mengirim muatan tepung jagung dari Kediri ke gudang di Mojosari,” pungkasnya.
Akibat kejadian tersebut menyebabkan kemacetan arus lalu lintas beberapa saat di depan SPN Polda Jatim. Petugas Satlantas Polres Mojokerto mengalihkan dua arus dari arah Mojokerto – Mojosari.
Kendaraan dari Mojokerto dialihkan tepat di pertigaan Pacing ke Jalan Raya Dlanggu. Sedangkan arus lalin dari Mojosari sebaliknya dialihkan jalur dari pertigaan Ngranggon belok ke kiri arah Jalan Raya Kutorejo.
Beruntung tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Namun, insiden ini sempat mengganggu aktivitas lalu lintas di kawasan tersebut.