Instalasi Kran Plastik dan Akuarium Bayi Milik Ecoton, Sentil Ancaman Polusi Mikroplastik

Jumat 21-11-2025,17:07 WIB
Reporter : Fio Atmaja
Editor : Elsa Fifajanti

Mojokerto, Diswaymojokerto.id - Dua karya instalasi edukatif yang menampilkan ancaman polusi plastik dan mikroplastik berhasil menyita perhatian pengunjung Festival Pameran Seni di Taman Bahari, Kota Mojokerto. 

Karya bertajuk "Kran Plastik" dan "Akuarium Bayi" tersebut dipamerkan oleh Yayasan Kajian Ekologi dan Konservasi Lahan Basah (Ecoton) untuk menyadarkan masyarakat tentang bahaya sampah plastik yang telah masuk ke dalam rantai makanan.

Karya "Kran Plastik" menggambarkan banjirnya sampah plastik dalam kehidupan sehari-hari, sementara "Akuarium Bayi yang Terkontaminasi Mikroplastik" berfungsi sebagai simbol ancaman yang berpotensi diwariskan ke generasi mendatang. 

Pameran ini menarik perhatian banyak pengunjung, termasuk rombongan pelajar dari SMPN 8 Kota Mojokerto, yang antusias mengikuti sesi edukasi.


Seni instalasi akuarium bayi karya Ecoton. -Foto : Istimewa-

Melalui pendekatan visual dan interaktif, tim Ecoton memperkenalkan berbagai jenis mikroplastik dan bahayanya bagi ekosistem serta kesehatan manusia. 

"Mikroplastik ini telah masuk ke dalam rantai makanan, air hujan, bahkan di air minum yang kita konsumsi setiap hari. Melalui pameran ini kita mengajak semua pelajar untuk bisa mengurangi penggunaan plastik sekali pakai," jelas Divisi Edukasi Ecoton, Alaika Rahmatullah, Jumat, 21 November 2025. 

BACA JUGA:7.654 PBP di Kota Mojokerto Terima Bantuan Beras dan Migor dari Bapanas

BACA JUGA:Jadwal dan Besaran Biaya Haji 2026 Masih Tunggu Keputusan Presiden, Kuota Haji Mojokerto Naik

Momen paling menarik terjadi ketika para siswa diberi kesempatan mengamati langsung mikroplastik menggunakan mikroskop portable stereo. Mereka menguji sampel Air Minum Dalam Kemasan (AMDK) yang mereka bawa sendiri, dan hasil pengamatan menunjukkan adanya mikroplastik berbentuk filamen tipis transparan.


Akuarium Bayi Milik Ecoton di Festival Seni Mojokerto Sentil Ancaman Polusi Mikroplastik-Foto : Istimewa-

Guru SMPN 8, Rama, yang turut menguji sampel, mengaku terkejut dengan temuan tersebut. “Saya kira air kemasan itu aman, tapi ternyata ada mikroplastiknya yang berbentuk seperti serpihan plastik transparan. Jadi ternyata mikroplastik itu benar-benar dekat banget dengan kita,” ujarnya.

Ecoton berharap kolaborasi lintas sektor melalui festival seni ini dapat memperluas jangkauan edukasi publik mengenai bahaya mikroplastik, serta mendorong masyarakat Mojokerto untuk lebih kritis dan peduli terhadap kualitas lingkungan, terutama sungai sebagai sumber kehidupan.

Kategori :