Mojokerto, Mojokerto.disway.id - Bekas pasar Kedungmaling di Kecamatan Sooko bakal dijadikan Ruang Terbuka Hijau (RTH). Sebelumnya keberadaan bekas pasar tersebut sempat menjadi bangunan mangkrak.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Mojokerto, Zaqqi mengatakan bahwa aset milik Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mojokerto ini dikelola DLH dan akan dijadikan RTH.
"Perencanaan maupun pelakasanaan pembangunan RTH Kedungmaling semuanya dari pihak Bank Jatim pusat. Jadi pengerjaan semuanya dari Bank Jatim pusat melalui Corporate Social responsibility (CSR)," ucapnya, Rabu (8/11/2023).
Sebelumnya Bupati Mojokerto, Ikfina Fahmawati telah berkoordinasi dengan perwakilan Bank Jatim Pusat dan Bappeda terkait perencanaan, desain hingga persiapan realisasi RTH ini.
Zaqqi menjelaskan bahwa dalam pertemuan itu, pembangunan RTH diupayakan lebih banyak pohon - pohon daripada bangunan.
Baca Juga: Bekas Pasar Kedungmaling di Mojokerto Terbengkalai, Pembangunan Ruang Terbuka Hijau Tertunda
"Luas RTH sekitar 5.966 meter persegi tersebut bakal di hiasi lenih banyak pohon - pohon, nuansa hijau sehingga bangunannya lebih sedikit," bebernya.
Pemda sendiri menargetkan penambahan RTH untuk mendorong ekonomi ikonik desa bakal terwujud di akhir tahun 2023.
Pembangunan RTH bekerja sama dengan Bank Jatim tersebut salah satunya di Desa Kedungmaling yang sekaligus dapat mendukung Desa Tematik Kampung Anggur Majapahit yang sudah diresmikan Bupati Mojokerto bulan lalu.
Rencananya, pembangunan RTH akan menempati eks pasar Kedungmaling. Dipastikan pembangunan RTH bakal terealisasi tahun ini.
"Mudah-mudahan tahun ini (Pembangunan RTH) sudah bisa mulai. Realisasi RTH Kedungmaling nanti akan terkoneksi dengan nuansa kampung anggur sudah diresmikan bupati bulan lalu," tandasnya.