FGD Musrenbang Forum CSR, Kuatkan Sinergitas Harmonisasi Pemkab - Swasta

Jember, Mojokerto.disway.id – Focus Group Discussion (FGD) Musrenbang Forum CSR menjadi ajang sinergitas Pemkab Jember dan Perusahaan Sawsta di Kabupaten Jember. Bahkan FGD yabg diadakan di Fortune Grande Hotel, Selasa, 25/6/24, itu bisa menjadi salah satu faktor pendukung program strategis pembangunan di Kabupaten Jember.

‘’Terutama dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat jember,’’ kata Arif Tjahjono, SE, Kepala Bappekab Jember, saat membuka acara.

Arif menyebutkan, musrenbang FGD Forum CSR dihadiri berbagai perusahaan, baik dari BUMN, BUMD, Swasta, Perbankan, serta OPD terkait. Disebutkan, FGD bertujuan menguatkan sinergitas dan harmonisasi antara Pemkab Jember dan instansi perusahaan.

Kepala Bappeda Kabupaten Jember Arif Tjahjono, SE dalam FGD Musrenbang Forum CSR di Hotel Fortue Grande, Selasa, 25/6/24-Diskominfo Kabupaten Jember for Disway Mojokerto-

Karena itu, katanya, forum CSR ini diharapkan mampu mengoptimalkan sasaran CSR serta peluang kolaborasi dengan program dan kegiatan Pemerintah Kabupaten Jember. Dengan jumlah perusahaan yang ikut berpartisipasi dalam musrenbang itiu, Arif optimis forum CSR akan makin berkembang.

BACA JUGA:Lagi, TP2GP Verifikasi Letkol Moch Sroedji Pahlawan Nasional

Disebutkan, forum csr awalnya sekitar 60 anggota dan saat ini sudah mencapai 120 anggota. ‘’Dari 120 undangan, yang hadir hari ini sekitar 90 peserta mewakili perusahaan. Ini menunjukkan tingkat partisipasi yang signifikan,’’ sahutnya.

Banyaknya peserta forum CSR ini juga menunjukkan perusahaan senang bisa bergabung dengan Forum CSR karena  program CSR  tepat sasaran juga ada perencanaan CSR. ‘’Kami sediakan datanya. Apa saja yang sudah dikerjakan dan apa saja yang belum dikerjakan. Ada standar dan ada pola pengerjaannya. Jadi ada perencanaannya,’’ tuturnya.

Hal senada disampaikan Miftahul Rido, Ketua Forum CSR, yang menyebutkanm FGD Musrenbang Forum CSR Tahun 2024 ini,  dihadiri perusahaan, baik skala  BUMD, BUMN,  Nasional dan Multinasional. Dia menyebutkan Forum CSR ingin membahas langkah- langkah konktrit yang bisa dikerjakan selama 2024.

‘’Kami ingin menjalankan bersama- sama, berkolaborasi,  menunjang kemajuan Jember pada umumnya,’’ katanya.

BACA JUGA:Perjuangkan 11 ribu Pegawai Non ASN, Bupati Jember Komitmen Tak PHK

Menurut Rido, FGD Forum CSR ini merupakan kegiatan yang mempertemukan perusahaan- perusahaan yang ada di Kabupaten Jember. ‘’Pertemuan ini memang membahas yang sudah dilakukan dalam bidang CSR,’’ paparnya.

Jadi, tambahnya, ada irisan- irisan kegiatan yang mulai terlihat, seperti kebutuhan dan permasalahan di Kabupaten Jember. ‘’Dengan CSR yang sudah terkekola di masing-masing perusahaan, sehingga di Forum CSR ini kami bisa menyatukan irisan- irisan itu untuk langkah yang lebih besar, lebih massif,’’ paparnya.                          

Rido juga menjelaskan aka nada 3 langkah yang akan dirumusksan menjadi program kerja. Yakni Forum CSR Peduli. ‘’Peduli pendidikan, peduli UMKM, dan peduli kesehatan. Forum CSR akan membantu Pemkab Jember dengan kolaborasi bersama agar dampakknya lebih terasa bagi masyarakat,’’ jelasnya.

Sementara Rendra Wirawan, dari Kadin Jember, mengatakan, Forum CSR merupakan bagian dari  masyarakat Jember yang diharapkan bisa bermanfaat. ‘’CSR bisa digunakan untuk pemberdayaan,  pendidikan, kesehatan, mengurangi stunting serta memerangi kemiskinan,’’ katanya.

Sumber: