Pantai Teluk Asmara, ''Raja Ampatnya Jawa'' Surga Tersembunyi di Malang Selatan

Malang, diswaymojokerto.id - Kabupaten Malang dikenal memiliki garis pantai selatan yang panjang dengan pemandangan laut yang menawan. Salah satu destinasi yang kini semakin populer adalah Pantai Teluk Asmara, sebuah pantai cantik yang kerap dijuluki “Raja Ampatnya Malang” karena gugusan pulau kecil yang menghiasi lautan birunya.

Pantai Teluk Asmara terletak di Desa Tambakrejo, Kecamatan Sumbermanjing Wetan, sekitar 73 kilometer dari Kota Malang. Perjalanan menuju pantai ini membutuhkan waktu sekitar dua hingga tiga jam dengan kendaraan pribadi, melewati jalur berkelok khas wilayah selatan. Meski perjalanan cukup panjang, rasa lelah akan terbayar begitu sampai di lokasi.

Sesuai namanya, Teluk Asmara memiliki lekukan pantai yang menyerupai bentuk hati bila dilihat dari ketinggian. Pemandangan unik ini membuatnya banyak diminati wisatawan untuk berfoto, terutama pasangan muda. Tak heran bila pantai ini kerap dijadikan latar pemotretan prewedding maupun konten media sosial.

Warung-warung di sekitar pantai Teluk Asmara Malang-Foto : Reza Magang-

Selain bentuk teluk yang ikonik, daya tarik lain dari Teluk Asmara adalah pasir putihnya yang lembut serta air laut berwarna biru jernih. Di kejauhan, tampak deretan pulau karang kecil yang berdiri kokoh, memberi nuansa eksotis khas Raja Ampat di Papua. Kombinasi ini menjadikan Teluk Asmara sebagai salah satu pantai terindah di Malang Selatan.

Pantai ini juga dikenal cukup tenang dibandingkan pantai selatan lainnya. Karena berbentuk teluk, ombak yang sampai ke bibir pantai relatif lebih kecil, sehingga pengunjung bisa bermain air dengan aman. Namun, wisatawan tetap diimbau berhati-hati karena arus bawah laut pantai selatan cukup kuat.

BACA JUGA:5 Orang Diamankan Polisi, Usai Penggrebekan di Arena Judi Sabung Ayam di Mojokerto

BACA JUGA:Maling Rokok di Indomaret Ngoro Mojokerto Diamankan, Ratusan Rokok Raib

Bagi pecinta alam, Pantai Teluk Asmara juga menawarkan kesempatan berkemah. Area sekitar pantai cukup luas dan dikelilingi pepohonan hijau, cocok dijadikan lokasi camping. Saat malam tiba, suasana menjadi syahdu dengan suara deburan ombak yang berpadu dengan langit penuh bintang.

Raja Ampatnya Pulau Jawa-Foto : Reza Magang-

Fasilitas di pantai ini semakin berkembang seiring meningkatnya jumlah wisatawan. Tersedia area parkir, toilet, warung makan sederhana, hingga gazebo untuk bersantai. Harga tiket masuk juga relatif terjangkau, sehingga menjadikannya destinasi favorit bagi wisatawan lokal maupun luar kota.

Meski demikian, akses jalan menuju pantai masih menjadi tantangan tersendiri. Sebagian jalur cukup sempit dan belum sepenuhnya mulus. Namun, hal ini justru menambah kesan “surga tersembunyi” karena tidak semua orang mudah menjangkaunya. Wisatawan yang datang biasanya memang ingin mencari ketenangan jauh dari hiruk pikuk kota.

BACA JUGA:Ratusan Siswa PSHT Ranting Jetis, Mojokerto Ikuti Ujian Kenaikan Tingkat, dari Sabuk Jambon ke Hijau

BACA JUGA:Jaga Kota Mojokerto Tetap Kondusif, Aktifkan Kembali Siskamling.

Sumber: