Mojokerto, mojokerto.disway.id - Hujan yang mengguyur wilayah Kabupaten dan Kota Mojokerto sejak Selasa, 5/3/24 sore sampai malam mengakibatkan banjir. Banjir terjadi di wilayah Kabupaten dan Kota Mojokerto. Di wilayah Kabupaten Mojokerto banjir terpantau terjadi di daerah Mojosari dan sekitarnya. Sedangkan di wilayah Kota Mojokerto banjir terjadi di wilayah Kelurahan Meri, Kecamatan Kranggan. Selain itu, banjir juga di Kelurahan Magersari, Kecamatan Magersari dan Kelurahan Blooto Kecamatan Prajurit Kulon. Banjir yang terjadi membuat beberapa ruas jalan seperti depan Terminal Kertajaya Mojokerto macet.
Warga Tambakrejo, Desa Gayaman, Kecamatan Mojoanyar mulai memindahkan mebel ketika banjir masuk ke halaman dan rumah-Warga Tambakrejo for Disway Mojokerto- Banjir di jalan Dusun Tambakrejo, Desa Gayaman sudah mulai terjadi sejak tengah malam. Air di jalan dusun Tambakrejo sudah setinggi pinggang orang dewasa. Warga pun berusaha memindah barang-barang ke tempat yang lebih tinggi, sebelum air masuk ke rumah mereka yang posisinya lebih tinggi dari jalan dusun. Namun ketika air terus datang dan banjir makin tinggi dan mulai masuk halaman rumah, warga makin cemas. Bahkan ada yang siap-siap pindah ke lokasi lain untuk menghindari banjir yang lebih tinggi di tempat itu.
Banjir di Lingkungan Gunung Anyar, Kelurahan Gunung Gedangan, Kecamatan Magersari, Kota Mojokerto-Andung - Disway Mojokerto-j Banjir makin tinggi. Pantauan Disway Mojokerto, Rabu, 5/3/24 sekitar pukul 04.15 dini hari, banjir juga menggenangi di Jalan Raya Gayaman, depan UPT Puskesmas Gayaman sampai depan Masjid Roudhoh sekitar 50 m di sebelah barat Puskesmas Gayaman. Tak hanya itu, di depan Terminal Kertajaya, Mojokerto banjir juga terjadi bahkan masuk ke lokasi terminal. Banyak kendaraan kecil dan sepeda motor dari arah Mojosari yang akan menuju Jalan Bypass Mojokerto terpaksa putar balik. Mereka memilih lewat jalan tembus Jl Kahuripan yang tembus ke Jalan Bypass menuju Surabaya. Tadi pagi banjir juga melanda wilayah Kota Mojokerto. Perumahan Griya Meri, Kelurahan Meri, Kecamatan Kranggan, dan Kelurahan Gunung Gedangan, Kelurahan Magersari juga banjir.
Banjir di depan Terminal Kertajaya, Jalan Raya Jabon, sekitar pukul 04.20 dini hari tadi-Andung - Disway Mojokerto- Tak hanya itu, wilayah Kelurahan Blooto, Kecamatan Prajurit Kulon juga sempat terjadi banjir. Selain itu di wilayah Kelurahan Magersari, Kecamatan Magersari juga terjadi banjir. Sampai berita ini ditulis, sekitar pukul 08.00 banjir masih terjadi di wilayah Perumahan Griya Permata Meri. Ada 2 pompa yang diaktifkan untuk mengurangi debit air ai daerah tersebut. Namun banjir masih belum surut. Karena terus ada kiriman air dari aliran anak Sungai Sadar. Selain itu, debit air Sungai Sadar juga meningkat. Di Jalan Tropodo sampai daerah lingkungan Gunung Anyar, Kelurahan Gunung Gedangan, Kecamatan Magersari, air sungai hampir sama dengan jalan. Hanya saja tak terjadi genangan di jalan karena ada tanggul sungai.
Permukaan air sungai lebih tinggi (kiri) dibanding jalan di lingkungan Kuti, Kelurahan Meri, Kecamatan Kranggan (kanan)-Andung - Disway Mojokerto-j Bahkan di lingkungan Kuti, Kelurahan Meri, Kecamatan Kranggan, dan Lingkungan Gunung Anyar, Kelurahan Gunung Gedangan, Kecamatan Magersari, permukaan air sungai lebih tinggi dari jalan. Warga terpaksa menutup pintu air yang biasanya digunakan untuk membuang air melalui saluran kecil di lingkungan Gunung Anyar, untuk menghindari air sungai masuk ke jalan melalui pintu air. (*)