5. Pilih waktu liburan yang tepat
Menghindari liburan di puncak musim liburan, karena di luar musim liburan biasanya menawarkan harga yang lebih murah dan pengalaman yang lebih nyaman karena tempat wisata yang tidak terlalu ramai.
6. Transportasi hemat
Menggunakan transportasi umum seperti bus atau kereta api, daripada taksi atau mobil pribadi untuk menghemat biaya, jika ingin mengelilingi suatu kota, bisa menyewa sepeda atau jalan kaki untuk menikmati pemandangan lebih dekat.
7. Makan dengan bijak
Cari tempat makan lokal yang lebih terjangkau daripada restoran turis, bisa membeli makanan di pasar lokal atau supermarket untuk membuat bekal sendiri menjadi lebih hemat.
8. Mencatat pengeluaran dan membawa uang tunai
Selalu membawa uang tunai untuk kebutuhan yang ingin dibeli jika tidak bisa membayar dengan cara lain. Dan bisa mengatur pengeluaran dengan mencatat setiap pengeluaran dan dapat mengetauhi kemana saja uang tersebut mengalir dan mencegah boros.
Penginapan di luar Mojokerto yang menjadi favorit karena menghadap pantai sehingga menyejukkan mata-Foto : Salmaa-
9. Cermat dalam berbelanja souvenir atau oleh – oleh
Membatasi pengeluaran untuk oleh – oleh atau souvernir yang benar – benar bermakna, dengan membeli di pasar lokal akan lebih terjangkau dibandingkan toko khusus cinderamata.
Dengan memilih destinasi yang sesuai dan menerapkan berbagai strategi hemat, hal ini bisa membuat kita menikmati liburan yang menyenangkan dan berkesan.
BACA JUGA:Wisata Watu Gedhek: Permata Tersembunyi di Hutan Pinus Mojokerto
BACA JUGA:Musim Hujan, Waspada Banjir dan Wabah Demam Berdarah
Baik itu menjelejahi keindahan lokal, berkunjung ke negara dengan biaya hidup rendah, atau menemukan tempat – tempat baru yang belum naik daun, sehingga menawarkan keunikan dan pengalaman tak terlupakan.
Perlu diingat, bahwa liburan tidak selalu mahal, dengan perencanaan tepat, bisa menciptakan momen berharga tanpa harus menguras kantong.