Mojokerto, Diswaymojokerto.id - Layanan Angkutan Kota Dalam Provinsi (AKDP) rute Mojokerto-Batu via Cangar kembali beroperasi setelah berhenti sementara akibat jalan alternatif penghubung Pacet-Batu di Blok Kutukan Sendi, Desa Pacet, Mojokerto, mengalami longsor.
Kasi Dalops UPT P3 LLAJ Mojokerto Dishub Jawa Timur, Akhmad Yazid mengatakan, layanan transportasi kembali beroperasi sejak Sabtu, 20 Desember 2025.
"Jumlah armada tetap sama, jumlah armada ada tiga, dua beroperasi dan satu cadangan, ucapnya, Senin, 22 Desember 2025.
Perlu diketahui angkutan AKDP Mojokerto–Batu yang dikelola oleh PO Bagong mampu menampung hingga 15 penumpang, menempuh jarak sekitar 57 kilometer.
BACA JUGA:Pria Tanpa Identitas Tewas Tertabrak KA Commuter Line Dhoho di Mojokerto
BACA JUGA:Tiga Desa di Dawarblandong Mojokerto Terendam Banjir Akibat Luapan Anak Sungai Lamong
Minibus tersebut biasanya melayani rute Terminal Kertajaya Mojokerto, Pasar Dlanggu, Kutorejo, Bundaran Pacet, Cangar, Bumiaji, hingga Terminal Batu.
Tarif angkutan dari Mojokerto ke Batu sebesar Rp 40.000, dan Rp 20.000 jika naik dari atau turun di Bundaran Pacet—berlaku juga untuk arah sebaliknya.
Diberitakan sebelumnya, hujan deras yang mengguyur kawasan Blok Kutukan Sendi, Desa Pacet, Mojokerto, mengakibatkan tebing di sisi barat jalan penghubung Pacet-Batu longsor pada Senin, 24 November 2025 pukul 14.00 WIB.
Akibatnya, jalur transportasi tersebut terpaksa ditutup total sementara hingga proses evakuasi material longsor selesai.
Sedangkan, jalan alternatif penghubung Pacet-Batu via Cangar resmi kembali dibuka secara terbatas pada Minggu, 7 Desember 2025.