Mojokerto, mojokerto.disway.id - Duta besar Republik Indonesia (RI) untuk Nigeria, Usra Hendra Harahap berkunjung ke Kota Mojokerto untuk melakukan audiensi bersama pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menegah (UMKM) dan Industri Kecil Menengah (IKM) serta dilakukan cek dan tes produk. Di antaranya produk makanan minuman, alas kaki, batik dan kraft.
Kedatangan Usra ini dalam rangka cuti dan dimanfaatkan untuk mengunjungi berbagai tempat UMKM di Kota Mojokerto. Ia bahkan tertarik untuk memasarkan produk IKM Kota Mojokerto ke Afrika Barat tepatnya Nigeria.
Sekda Kota Mojokerto Gaguk Tri Prasetyo memberikan cendera mata sepatu kepada Dubes RI untuk NigeriaUsra Hendra Harahap, Rabu (8/11/2023)-Fio Atmaja-
"Produk asli warga Kota Mojokerto selain kualitas bagus, harganya yang lebih murah," ucap Usra kepada wartawan usai audiensi dengan IKM Kota Mojokerto di ruang Sabha Mandala Madya, Kantor Pemkot Mojokerto, Rabu (8/11/2023).
Menurutnya, negara di Afrika barat khususnya Nigeria banyak dibanjiri serbuan produk dari China dan India. Namun, produk kedua negara tersebut tidak bagus, dan mereka kurang suka. "Peluang emas terbuka lebar bagi kita untuk memasarkan produk ke sana," katanya.
Usra menjelaskan hubungan Indonesia dan Afrika mempunyai hubungan emosional dengan orang Indonesia. Sebab sejak tahun 1955 saat konferensi Asia Afrika (KAA) orang Afrika menganggap mempunyai nasib sama dengan Indonesia.
"Mereka lebih percaya dengan Indonesia, Termasuk produk-produk seperti Indomie dan sejenisnya yang kita bawa akan lebih diperhatikan ketimbang dari negara lain," terangnya.
Sementara ini produk paling diincar maupun diminati pasar Afrika yakni produk tekstil. Karena mereka belum punya kemampuan membuat bahan tekstil yang bagus.
"Bahkan mereka menginginkan batik tapi versi mereka dengan menggunakan motif Afrika. Hal itu disampaikan mereka saat trade ekspo. Maka dari itu saat bertemu perajin batik Kota Mojokerto kami tanya dan mereka sanggup untuk membuatnya," bebernya.
Dubes RI untuk Nigeria Usra Hendra Harahap mengamati batik khas Kota Mojokerto-Fio Atmaja-
Nantinya hasil dari Kota Mojokerto ini akan dipromosikan ke Nigeria serta mencarikan partner dagangnya. Tak hanya itu, ia juga membawa pengusaha Nigeria dalam misi lawatannya. Agar lebih kongkrit menentukan produk-produk mana saja yang bisa diterima pasar Afrika.
Sementara itu, Sekretaris Daerah Kota Mojokerto, Gaguk Tri Prasetyo mengatakan bahwa produk Kota Mojokerto memang banyak ekspor ke Benua Asia, Eropa dan Amerika.
"Kami sangat berterimakasih dan bersedia membantu produk UMKM serta IKM menembus pasar international, Semoga ini awal baik bagi produk kami untuk menjelajah pasar Afrika," tandasnya. (*)