Bus Trans Jatim Luncurkan Koridor Gajayana yang Beroperasi di Malang Raya serta Batu

Bus Trans Jatim Luncurkan Koridor Gajayana yang Beroperasi di Malang Raya serta Batu

Trans Jatim Koridor 1 Malang Raya segera beroperasi per 20 November 2025-Foto : FB Trans Jatim-

Malang, diswaymojokerto.id - Kabar baik bagi seluruh warga di Jatim yang suka berwisata ke Malang Raya. Bus Trans Jatim segera beroperasi di Kota Malang mulai 20 November 2025, menghadirkan moda transportasi publik baru yang memudahkan mobilitas menuju berbagai destinasi wisata, mulai dari Kayutangan Heritage hingga jalur wisata Kota Batu.

Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Malang Widjaja Saleh Putra mengatakan seluruh persiapan operasional telah dimatangkan bersama Dishub Provinsi Jawa Timur dan pemerintah daerah di Malang Raya.

“Bus ini akan melintasi tiga wilayah, yakni Kota Malang, Kabupaten Malang (Kecamatan Dau), dan Kota Batu,” ujar Widjaja Rabu, 19 November 2025.

BACA JUGA:Bandara Notohadinegoro Jember per 5 Desember 2025 Buka Rute Penerbangan Jember-Denpasar

BACA JUGA:Pekerja Proyek di Mojokerto Tewas Tersengat Listrik di Pabrik PT Okamoto Indonesia

Rute Bus Trans Jatim memiliki panjang sekitar 23 kilometer, dimulai dari Terminal Hamid Rusdi dan melewati sejumlah kawasan strategis, antara lain Jalan Mayjen Sungkono, Jalan Ki Ageng Gribig, Terminal Madyopuro, Jalan Danau Toba, Jalan Ranugrati, hingga Lapangan Rampal dan Jalan Trunojoyo.

Selanjutnya, bus melintasi Stasiun Kota Malang, Balai Kota, Alun-Alun Merdeka, dan Kayutangan Heritage -ikon wisata pusat kota yang kini menjadi magnet wisatawan. Rute berlanjut ke Jalan Semeru, Arjuno, Kawi, Ijen, Veteran, Gajayana, MT Haryono, dan berakhir di Terminal Landungsari, gerbang utama menuju Kota Batu.


Bus Trans Jatim Malang Raya diberi nama Gajayana-Foto : FB Trans Jatim-

Bis Trans Jatim yg beroperasi di Malang ini memiliki 15 armada. Berbeda dengan Trans Jatim di Koridor Gerbangkertosusila yang warnanya hijau dominan kuning, untuk Trans Jatim Koridor 1 Malang Raya warnanya Biru dominan hitam.

Warna ini sesuai dengan ciri khasnya Malang Raya, koridornya  diberi nama Gajayana yang berasal dari Raja Gajayana merupakan penguasa legendaris Kerajaan Kanjuruhan yang dahulu berpusat di wilayah Malang.

BACA JUGA:Pendaftaran Selter 3 Jabatan Kepala Dinas di Mojokerto Dibanjiri Pelamar, Dinas Perpustakaan Paling Diminati

BACA JUGA:FPKB Soroti 6 Program dalam Nota Keuangan RAPBD Kota Mojokerto

Nama ini sangat lekat dengan sejarah dan identitas lokal Malang Raya. Rutenya menghubungkan 3 wilayah penting di Malang Raya yaitu Terminal Batu (Kota Batu) - Terminal Landungsari (Kabupaten Malang) - Terminal Hamid Rusdi (Kota Malang)

Untuk menunjang kenyamanan, disiapkan 18 halte resmi di sepanjang rute. Tarifnya pun terjangkau, yakni Rp5.000 untuk penumpang umum dan Rp2.500 bagi pelajar serta santri. 

Sumber: