Pemkot Mojokerto Apresiasi Pembayar PBB-P2 Lewat Gebyar Hadiah 2025
Pemkot Mojokerto memberikan apresiasi kepada pembayar pajak tepat waktu-Foto : Kominfo Kota Mojokerto-
Mojokerto, diswaymojokerto.id - Pemkot Mojokerto menggelar Gebyar Hadiah Pembayaran PBB-P2 Tahun 2025 di Pendapa Sabha Kridatama Rumah Rakyat pada Senin 1 Desember 2025. Kegiatan ini menjadi salah satu bentuk apresiasi Pemkot kepada para wajib pajak yang telah memenuhi kewajibannya tepat waktu, sekaligus bagian dari upaya memperkuat ketahanan fiskal daerah.
Dari hasil undian yang dilakukan secara langsung oleh Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari, hadiah utama berupa satu paket umroh menjadi milik M. Nasir warga Kradenan, Kelurahan Kauman, Kecamatan Prajuritkulon.
Saat menyampaikan sambutannya, wali kota yang kerap disapa Ning Ita ini menyampaikan, kegiatan gebyar hadiah merupakan bagian dari ikhtiar besar pemerintah untuk mewujudkan Kota Mojokerto yang semakin maju, berdaya saing, berkarakter, sejahtera, dan berkelanjutan.

Pembayar pajak atas nama M Nasir warga Keradenan Kota Mojokerto berhak atas hadiah umrah-Foto : Kominfo Kota Mojokerto-
“Gebyar bagi pembayaran pajak PBB-P2 ini menjadi bagian dari ikhtiar yang dilakukan oleh Pemkot Mojokerto untuk mewujudkan kota yang maju dan berkelanjutan. Kegiatan pagi hari ini sejalan dengan misi keempat dalam Pancacita Kota Mojokerto, yaitu tata kelola pemerintahan yang berorientasi pada reformasi birokrasi dan pelayanan publik prima guna mendukung fiskal serta kemudahan investasi,” kata Ning Ita.
Menurutnya, kepatuhan wajib pajak menjadi kunci penting dalam memperkuat fiskal daerah. Dengan fiskal yang kuat, pemerintah dapat menyediakan layanan publik yang lebih baik dan menjalankan program pembangunan secara optimal.
BACA JUGA:M Afif Zamroni Ditunjuk sebagai Ketua DPD PAN Kabupaten Mojokerto Periode 2025–2030
BACA JUGA:Tim Gabungan Gunakan Alat Microtremor untuk Ukur Kerentanan Tanah di Lokasi Longsor Pacet Mojokerto
“Saya ucapkan terima kasih kepada seluruh wajib pajak yang telah membayar PBB-P2 tepat waktu. Kontribusi panjenengan semua menjadi support penting bagi penguatan fiskal dalam APBD Kota Mojokerto,” ujarnya.
Wali kota juga menyoroti tantangan tahun 2026, di mana seluruh pemerintah daerah di Indonesia akan menghadapi pengurangan dana transfer pusat dalam jumlah besar. Kondisi ini memaksa Pemkot Mojokerto untuk bekerja lebih kreatif dalam mengoptimalkan Pendapatan Asli Daerah (PAD).

Sesi foto bersama Wali Kota dan peserta Gebyar Hadiah Pembayaran PBB-P2 Tahun 2025 di Pendapa Sabha Kridatama Rumah Rakyat pada Senin 1 Desember 2025-Foto : Kominfo Kota Mojokerto-
“Kita berupaya bagi bagaimana sektor perdagangan, sektor jasa, sewa terhadap aset-aset yang dimiliki oleh pemerintah kota, ini menjadi sumber pendapatan asli daerah yang bisa menguatkan PAD sehingga bisa mendukung program Pembangunan,” lanjutnya.
Untuk meningkatkan PAD, Ning Ita juga memastikan, Pemkot Mojokerto terus membuka pintu bagi investasi melalui berbagai kemudahan, termasuk revisi regulasi yang dianggap menghambat.
BACA JUGA:18 Pegawai Non-ASN Pemkot Mojokerto Bakal Demo Tuntut Kejelasan Status PPPK Paruh Waktu
Sumber:


