Bersih-Bersih Sungai Desa Kintelan, Temukan Banyak Popok Dibuang di Sungai
Tim DLH bersama Forkopimca Puri, Aliansi Air, warga Desa Kintelan, Sekdes Kintelan, Kecamatan Puri, sebelum membersihkan sungai di Desa Kintelan, Kecamatan Puri, Rabu, 22/5/24-DLH Kabupaten Mojokerto for Disway Mojokerto-
Mojokerto, Mojokerto.disway.id - Tim DLH Kabupaten Mojokerto menemukan banyak popok bayi atau diapers dibuang di sungai. Itu terjadi saat kegiatan bersih-bersih sungai di sungai di Desa Kintelan, Kecamatan Puri.
BACA JUGA:DLH Bersih-Bersih Sungai, Temukan Sofa Rusak Di Tumpukan Sampah
Bersih-bersih sungai sebagai rangkaian kegiatan prokasih dilakukan selama 2 hari di 2 sungai. Yakni di sungai di Desa Manting, Kecamatan Jatirejo, dan sungai di Desa Kintelan, Kecamatan Puri.
BACA JUGA:Patroli Air Tim DLH Kabupaten Mojokerto Dapati Bronjong Longsor di Sungai Marmoyo
Tim DLH Kabupaten Mojokerto bersama forkopimca Puri, dan Aliansi Air, menggandeng masyarakat Desa Kintelan membersihkan sungai di desa itu. Warga desa bersama sekretaris Desa Kintelan, M Ainul Mustofa, secara aktif membantu bersih-bersih sungai.
Tim DLH Kabupaten Mojokerto bersama warga Desa Kintelan membersihkan sampah plastik dan popok di tengah sungai di Desa Kintelan, Kecamatan Puri-DLH Kabupaten Mojokerto for Disway Mojokerto-
Mereka bahkan mencebur ke sungai untuk menggapai sampah plastik dan popok yang dibungkus plastik yang ada di tengah aliran sungai. Warga juga membantu memotong ranting bambu yang melintang di aliran sungai.
Kepala DLH Kabupaten Mojokerto, M Zaqqy Asy'ari yang juga ikut membersihkan sampah sangat menyayangkan masih banyak warga yang membuang sampah di sungai. Kalau melihat posisi sampah plastik dan popok yang berada di bagian tengah, sampah itu kemungkinan dibuang dari jembatan di dekat lokaso bersih-bersih sungai.
Sungai di Desa Kintelan, Kecamatan Puri, usai dibersihkan Tim DLH Kabupaten Mojokerto, Forkopomca Puri, Aliasi Air, dan warga Desa Kintelan, Kecamatan Puri-DLH Kabupaten Mojokerto for Disway Mojokerto-
''Kami akan melakukan sosialiasi terus menerus agar warga sekitar sungai juga melarang orang membuang sampah di sungai,'' katanya.
Temuan sampah plastik dan popok itu juga membuat geram warga yang ikut bersih-bersih sungai. Karena sampah plastik dan popok selain sulit dan berat diangkat, juga menimbulkan bau sangat tidak sedap.
Sampah plastik, popok, dan ranting pohon serta bambu yang dibersihka dari sungai di Desa Kintelan, Kecamatan Puri, dan diangkut truk-Andung - Disway Mojokerto-
Sumber: