Semarak “Agustus-an nang Kota Mojokerto” Makin Terasa di Seluruh Lingkungan

Mojokerto, mojokerto.disway.id - Tinggal beberapa hari ke depan, peringatan kemerdekaan Indonesiake 79 bakal berlangsung. Untuk itu, Pemerintah Kota (Pemkot) Mojokerto telah menyiapkan berbagai kegiatan menarik. 

Sejak akhir Juli, jalan-jalan protokol, kantor-kantor, sekolah-sekolah, hingga lingkungan-lingkungan di Kota Mojokerto sudah mulai berhias kibaran bendera merah putih, umbul-umbul dan beragam bentuk lampu hias.

“Suasana Agustus-an bisa kita rasakan hampir di seluruh penjuru Kota Mojokerto, ini membuktikan antusiasme masyarakat dalam menyambut HUT kemerdekaan Republik Indonesia sangat tinggi,” ujar Penjabat (Pj) Wali Kota Mojokerto M. Ali Kuncoro, Kamis (1/8).

Semarak Merah Putih di Kota Mojokerto-Foto : Dinas Kominfo Kota Mojokerto-

Tak hanya itu, berbagai kegiatan juga telah disiapkan Pemkot Mojokerto, mulai dari pencanangan gerakan pemasangan 7.900 bendera merah putih, festival lomba – lomba, bhakti sosial, kerja bhakti, gerak jalan hingga parade sepeda hias.

BACA JUGA: Angka Pengangguran Terbuka Tinggi, Pemkot Hendaknya Memikirkan Lembaga yang Menanganinya

“Mari kita meriahkan HUT ke-79 Republik Indonesia hingga ke lingkungan-lingkungan, adakan lomba-lomba semenarik mungkin, yang menggambarkan keguyuban dan jiwa gotong royong bangsa kita,” terang Mas Pj, sapaan akrab Ali Kuncoro.

Semarak peringatan HUT Kemerdekaan RI di Kota Mojokerto-Foto : Dinas Kominfo Kota Mojokerto-

BACA JUGA:Apindo Mojokerto Raya Desak Pemerintah Kaji Ulang Penerapan BP Tapera

Selain berbagai kegiatan tersebut, Pemkot Mojokerto juga akan mengadakan tradisi apel kehormatan dan renungan suci, tabur bunga di Taman Makam Pahlawan (TMP) Gajah Mada, serta Upacara pengibaran dan penurunan bendera merah putih.

BACA JUGA:Jalan Ir Soekarno Kota Mojokerto Disteril dari PKL

Dengan berbagai kegiatan yang meriah dan penuh makna ini, diharapkan semangat kemerdekaan dapat terus berkobar di hati seluruh masyarakat Kota Mojokerto. 

“Kegiatan-kegiatan seperti ini harus terus dilestarikan dan menjadi tradisi tahunan yang selalu dinanti-nantikan masyarakat,” pungkas Mas Pj.

 

Sumber: