Difabis Coffee, Bukan Warung Kopi Biasa, Dikelola Siswa Difabel

Barista Difabis Coffee yang istimewa, para penyandang difabel ini tak kalah dalam hal racik meracik kopi -Yasmine - Disway Mojokerto-
Mojokerto, Diswaymojokerto.id – Ada tempat nongkrong baru di Kota Mojokerto, tepatnya di Jalan Benteng Pancasila, di halaman Kantor baznas Kota Mojokerto. Tempat nongkrong sekaligus warung kopi ini diberi nama Difabis Coffee.
Sejak mulai beroperasi pada 30 September 2025, Difabis Coffee menerima banyak perhatian masyarakat. Beberapa pengunjung, termasuk influencer lokal, datang untuk mencoba racikan kopi karya para barista ini.
Saat ini, Difabis Coffee berlokasi di halaman Kantor Baznas Kota Mojokerto, Jalan Benteng Pancasila No. 23-A, Balongsari. Ke depannya, Baznas berencana membangun tempat permanen di luar gedung kantor yang lebih memadai.
Kopi istimewa dari barista istimewa di Difabis Coffee-Yasmine - Disway Mojokerto-
Difabis Coffee bukan warung kopi biasa. Yang membuat waring kiopi ini istimewa, salah satunya adalah pengelola warung ini adalah para siswa difabel. Dan nama Difabis diambil dari kata ‘difabel bisa’ yang disingkat menjadi DIFABIS.
BACA JUGA:Diduga Rem Blong, Innova Reborn Terjun ke Jurang di Pacet Mojokerto, 2 Tewas 5 Luka
Kepala Badan Amil dan Zakat Nasional (Baznas) Kota Mojokerto, Dwi Hariadi, mengatakan, Dfabis Coffee memang salah satu wujud program pemberdayaan penyandang disabilitas. ‘’Melalui pendirian Difabis (Difabel Bisa) Coffee, yang dijalankan oleh para difabel,’’ katanya.
Program ini merupakan wujud dukungan Baznas untuk menciptakan kemandirian dan produktivitas penyandang disabilitas di tengah keterbatasan. ‘’Tujuannya untuk mempersiapkan anak-anak disabilitas agar bisa lebih mandiri, punya karya, dan derajat,” tambahnya.
Dwi mengakui, program Baznas Mojokerto dengan Difabis Coffe itu diadopsi dari program serupa yang telah sukses dijalankan Bazis DKI Jakarta. Baznas Kota Mojokerto membawa serta barista asal Difabis Coffee Jakarta sebagai mentor dalam pelatihan selama satu minggu untuk barista di Mojokerto.
Menu kopi istimewa ini bisa didapat di Difabis Coffee-Yasmine - Disway Mojokerto-
Dia menuturkan, para barista tersebut merupakan siswa SLB B Pertiwi yang telah bekerja sama dengan Baznas Kota Mojokerto. Sebanyak 9 siswa terlibat dalam program ini, yang kemudian dijadwalkan bekerja dalam tiga shift setiap harinya.
BACA JUGA:Motornya Ringsek Tertabrak Kereta Api, Warga di Mojokerto Selamat
Setelah mengikuti pelatihan, para barista berhasil meracik minuman yang tak kalah dengan kafe pada umumnya. “Ini bukan warung kopi biasa, ini luar biasa. Anak-anak ini istimewa,” tutur Dwi.
Dwi menuturkan, anak-anak tersebut mudah menerima dan mempraktikkan instruksi yang telah diajarkan sehingga cita rasa yang dihasilkan sudah dapat bersanding dengan merek lain di luar. Dia berharap Difabis Coffee mendapat dukungan dari pemerintah daerah dalam rangka pemberdayaan di wilayah Kota Mojokerto.
Difabis Coffee buka setiap hari. Sementara jam operasionalnya dimulai pukul 13.00-20.00 WIB pada Hari Senin hingga Jumat. Sedangkan pada Hari Sabtu buka pukul 08.00-20.00 WIB, dan pada Hari Minggu buka pukul 07.00-13.00 WIB.
Sumber: