Mojokerto, diswaymojokerto.id -7.654 Penerima Bantuan Pangan di Kota Mojokerto Terima Bantuan Beras dan Migor dari Badan Pangan Nasional (Bapanas), Jumat 21 November 2025. Angka penerima tersebut sesuai jumlah penduduk miskin Kota Mojokerto yang tercatat di Data Tunggal Sosial Ekonomi Nasional (DTSEN)
Untuk memastikan bantuan tersebut sampai kepada penerimanya, Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari meninjau langsung di Kantor Kelurahan Kedundung, Jumat 21 November 2025
Didampingi Pimpinan Bulog Cabang Mojokerto Muhammad Husin, serta Kepala DKPP Kota Mojokerto Novi Rahardjo, sosok wali kota yang akrab disapa Ning Ita tersebut memastikan bantuan yang diberikan tepat sasaran.
"Ini adalah bantuan dari Pusat, seluruh data penerima sudah ditentukan, Kota Mojokerto sebanyak 7.654 PBP (penerima bantuan pangan), ini sesuai dengan jumlah penduduk miskin kita yang tercatat di DTSEN (Data Tunggal Sosial Ekonomi Nasional)," terang Ning Ita.
Pelunduran Bantuan pangan dari Bapanas untuk warga kurang mampu di Kota Mojokerto-Foto : Kominfo Kota Mojokerto-
Bantuan pangan berupa beras dan "minyak kita" yang disalurkan merupakan periode bulan Oktober dan November tahun 2025, dimana masing - masing periode 10 kg beras dan 2 liter migor.
"Jadi, karena ini dua bulan, maka total masing-masing PBP menerima 20 kg beras, dan 4 liter minyak goreng. Semoga bantuan ini bermanfaat bagi para penerima," jelas Ning Ita.
BACA JUGA:Pemkab jember Berkomitmen Meningkatkan dan Memperbaiki Infrastruktur Jalan
BACA JUGA:Jadwal dan Besaran Biaya Haji 2026 Masih Tunggu Keputusan Presiden, Kuota Haji Mojokerto Naik
Sementara itu, Pimpinan Bulog Cabang Mojokerto Muhammad Husin menerangkan bahwa bantuan pangan alokasi Oktober dan November tahun 2025 sedikit berbeda dengan alokasi Juni dan Juli yang lalu.
"Memang bantuan untuk alokasi Oktober - November tahun 2025 sedikit berbeda, yang sekarang ada tambahan komoditi minyak goreng," terangnya.
Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari dan Kepala DKPP Novi Rahardja meninjau langsung penyaluran bantuan-Foto : Kominfo Kota Mojokerto-
Ditambahkan, bahwa penyaluran bantuan di Kota Mojokerto telah dilakukan sejak hari Selasa lalu. "Hari ini jadwal penyaluran terakhir di Kelurahan Kedundung dan Prajuritkulon, 16 kelurahan yang lainnya sudah kami salurkan," tambahnya.
Sementara bagi PBP yang sakit/berhalangan mengambil bantuan di hari yang ditentukan, masih diberikan waktu selama 5 hari kerja untuk mengambil di Kantor Kelurahan masing-masing.