HUT ke 79 RI Tjiwi Kimia

Gencarkan Operasi Pasar, Pj Wali Kota Mojokerto : Masyarakat Tak Usah Panic Buying

Gencarkan Operasi Pasar, Pj Wali Kota Mojokerto : Masyarakat Tak Usah Panic Buying

Warga Kota Mojokerto saat antri beras murah di operasi pasar di Kelurahan Kedundung beberapa hari lalu.-Foto : Fio Atmaja-

Mojokerto, mojokerto.disway.id - Penjabat (Pj) Wali kota Mojokerto, Moh Ali Kuncoro mengimbau masyarakat untuk tidak panic buying mengenai ketersedian bahan pangan di Kota Mojokerto.

Pihaknya akan akan terus berusaha menyediakan bahan pangan dengan harga terjangkau bagi masyarakat, salah satunya melalui operasi pasar murah menyediakan komoditas beras maupun non beras.

“Masyarakat tidak perlu panic buying, kami akan terus menggelar operasi pasar murah setiap hari Rabu, Kamis, dan Jumat setiap minggunya, dan akan berakhir pada 29 Maret 2024. Namun jika dirasa masih perlu ada operasi pasar lagi untuk beras maupun non beras akan kami lanjutkan,” tuturnya, Senin (4/3/2024).

Jika operasi pasar murah sebelumnya hanya dilakukan di pasar-pasar tradisional seperti Pasar Tanjung Anyar, Pasar Prajurit Kulon dan Pasar Ketidur. Operasi pasar kali ini diperluas di masing-masing kelurahan sehingga lebih mudah dijangkau oleh masyarakat.

“Operasi pasar murah kali ini keliling ke seluruh kelurahan, jadi ini akan merata dan tepat sasaran untuk seluruh warga Kota Mojokerto,” ujarnya.

Selain beras, pada operasi pasar murah ini juga disediakan komoditas lain seperti cabai, bawang merah, bawang putih, dan telur. 

Namun Pemkot Mojokerto akan menyesuaikan kondisi lapangan, jika komoditas tersebut sudah turun maka akan diganti komoditas lain yang mengalami kenaikan.

“Silahkan dimanfaatkan operasi pasar murah ini, masyarakat cukup menunjukkan KTP sebagai bukti berdomisili di kelurahan tersebut,” bebernya.

Selain pasar murah, untuk menyediakan pangan terjangkau bagi masyarakat, Pemkot Mojokerto juga telah menyediakan 26 pracangan TPID yang menyediakan harga sembako di bawah harga eceran tertinggi (HET).

Dalam operasi pasar, jenis beras yang dijual merupakan beras Stabilitas Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) milik Bulog. Beras tersebut dijual seharga Rp 51.000 ribu per 5 kilogram. Sedangkan untuk bawang merah di jual Rp 10.000 per 500 gram, bawang putih di jual Rp 13.000 per 500 gram. (*)

Sumber:

b