Sendi : Antara Wisata Kuliner dan Wisata Alam, Lengkap

Mojokerto, diswaymojokerto.id - Sendi, ketika menyebut kata ini, pikiran kita tertuju pada sambungan tulang kaki atau tulang tangan. Namun Sendi yang satu ini merupakan nama sebuah sebuah desa kecil yang terletak di lereng Gunung Welirang, Kabupaten Mojokerto.

Bagi masyarakat Mojokerto dan sekitarnya, saat mengucap kata Sendi, maka terbayanglah sebuah daerah yang sejuk, indah dengan pemandangan pegunungannya, dan satu lagi yang menarik adalah kulinernya yang mulai digemari masyarakat modern, yakni : nasi jagung.

Sendi kini menjadi salah satu destinasi wisata kuliner yang terkenal. Berada dalam kawasan Taman Hutan Raya (Tahura) R. Soerjo. Sendi menawarkan perpaduan sempurna antara udara sejuk, pemandangan alam yang indah, dan tentu saja, kelezatan nasi jagung khas yang menjadi andalan daerah ini.

Jalur menuju Sendi -Pacet melalui tanjakan yang curam, dengan pemandangan alam yang indah-Foto : Daimur Raffi dkk-

Pusat kuliner nasi jagung Sendi berada di Jalan Raya Mojokerto-Batu, sekitar 5 kilometer dari pusat Kecamatan Pacet. Meskipun untuk mencapainya pengunjung harus melewati tanjakan yang cukup curam, perjalanan ini akan terbayar dengan suasana dan sajian yang memanjakan lidah.

 Dengan harga yang sangat terjangkau, yaitu hanya Rp15.000 per porsi, nasi jagung di Sendi tidak hanya ramah di kantong, tetapi juga memberikan pengalaman kuliner yang berkesan.

Nasi jagung sendi memiliki cita rasa sendiri. Lantaran Hidangan ini selalu disajikan dalam keadaan hangat, menjadikannya semakin nikmat disantap, terutama di tengah hawa dingin pegunungan.

Pusat kuliner nasi jagung di Sendi beroperasi setiap hari dari pukul 07.00 hingga 19.00 WIB.  Memberikan kesempatan bagi pengunjung untuk menikmati sarapan, makan siang, ataupun makan malam. 

Warga yang berburu kuliner nasi jagung di Sendi-Pacet-Foto : Daimur Raffi dkk-

Selain nasi jagung, ada juga pilihan menu lain yang menggugah selera, seperti soto ayam, nasi lodeh, dan sayur bening.

Di sepanjang jalan, terdapat 49 warung yang berjajar rapi di kiri dan kanan. Setiap warung menyajikan nasi jagung sebagai menu utama, namun variasi lauk pauk yang tersedia memberikan banyak pilihan untuk para pengunjung.

BACA JUGA:Seorang PMKS Terjaring Penertiban Satpol-PP Kabupaten Mojokerto

BACA JUGA:Tukang Pijat di Mojokerto Ditemukan Meninggal Setelah Mengeluh Sakit

Satu paket nasi jagung biasanya sudah disajikan bersama sayur urap urap, ikan asin goreng, telur ceplok atau dadar, tahu-tempe goreng plus krupuk atau rempeyek. Semua disajikan saat masih hangat dan asap yang mengepul sehingga aroma yang menguar sangat menggugah selera makan.  

Sumber: