banner hari pahlawan 2024 TJiwi Kimia

Jember Lestarikan Aksara Nusantara untuk Perkuat Ketahanan Nasional

Jember Lestarikan Aksara Nusantara untuk Perkuat Ketahanan Nasional

Peserta memberikan masukan terkait peningkatan wisata sebagai salah satu dampak positif deklarasi Hari Aksara Nusantara-Diskominfo Kabupaten Jember for Disway Mojokerto-

Jember, Mojokerto.disway.id – Deklarasi Hari Aksara Nasional diadakan di Pendapa Wahyawibawagraha, Jumat, 30 Agustus 2024. Acara yang diisi seminar Nasional tersebut sebagai upaya pelestarian aksara di Nusantara serta untuk memperkuat ketahanan nasional.

Pada acara yang dibuka Asisten Administrasi Umum Harry Agustriono, ATD, MT., mewakili Bupati Jember itu juga diisi pameran beberapa benda peninggalan zaman dahulu. Seperti manuskrip yang di pamerkan dari museum-museum yang ada di Kabupaten Jember.

‘’Pameran ini sekaligus untuk menunjukkan bahwa di Kabupaten Jember juga ada peninggalan-peninggalan bersejarah,’’ katanya.


Deklrasi Hari Aksra Nusantara di Pendapa Wahyawibawagraha. Deklarasi HAri Aksara Nusantara diharpkan menjadi pemantik untnuk meningkatkan wisatawan sejarah-Diskominfo Kabupaten Jember for Disway Mojokerto-

Harry Agustriono berharap Deklarasi bisa berlanjut sebagai bentuk untuk melestarikan Aksara Nusantara. ‘’Kkarena aksara yang ada di Nusantara mengalami penurunan dan ini berpengaruh kepada hilangnya Aksara Nusantara,’’ katanya.

BACA JUGA:Latihan Tajemtra Bernuansa Merah Putih, Bupati Harapkan Masyaraat Makin Termotivasi

Selain itu, dengan Deklarasi Aksara Nusantara, juga bisa membangkitkan pariwisata di Jember. ‘’Banyak peninggalan sejarah di Jember. Para wisatawan bisa melihat berbagai peninggalan sejarah di Jember,’’ sahutnya.

Disebutkan juga bahwa deklarasi teraebut sebagai langkah awal untuk memantik sehingga mendapatkan tambahan dukungan dari pusat. ‘’Termasuk juga dari Pemrpov Jatim, sehingga koleksi yang dipamerkan juga bisa terus bertambah,’’ tuturnya.

Sekedar diketahui, Hari Aksara Nusantara di Jember dilaksanakan pada 30 sampai 31 Agustus 2024 di Pendapa Wahyawibawagraha. Acara tersebut sebagai upaya untuk melestarikan aksara. ‘’Salah sagtunya dengan memperkuat komunikasi di seluruh entitas aksara di Indonesia. Ini inisiasi Museum Huruf dan Dinas Pariwisata,,’’ tambahnya.

Deklarasi tetrsebut sebagai ajang kolaboratif antara Gerakan Akar Rumput dengan Pemkab Jember. ‘’Ini bisa juga sebagai cikal bakal pelestarian aksara dan Bahasa sehingga semua bisa menjadi generasi penerus pelestarian aksara,’’ tandasnya.

BACA JUGA:Lomba Burung Berkicau Piala Dandim Beri Dampak Positif UMKM

Pada acara itu juga memamerkan koleksi dari museum-museum di Jatim dan memiliki konteks keaksaraan. ‘’Seperti prasasti batu, prasasti lempeng, ngaji aksara kuno angkara serta manuskrip dari Kraton Jogja,’’ jelasnya.

Menurut Harry Agustriono, Jember banyak sekali peninggalan kebudayaan. Pihaknya berharap kegiatan serupa terus berlanjut dan berksinambungan.

Sumber:

b