R-APBD 2025, Kota Mojokerto Prioritaskan Pertumbuhan Ekonomi dan Kerja Sama Antar Daerah
DPRD Kota Mojokerto membahas RAPBD Kota Mojokerto tahun Anggaran 2025. Rapat dihadiri Ketua DPRD Kota Mojokerto, Ery Purwani, Wakil Ketua DPRD, Hadi Prayinto, Arie Hernowo, dan Pj Wali Kota Mojokerto M ALi Kuncoro-Diskominfo Kota Mojokerto for Disway Mojokerto-
Mojokerto, Diswaymojokerto.id – RAPBD 2025 Kota Mojokerto memprioritaskan pertiumbuhan ekonomi dan kerjasama antar daerah. Hal itu terungkap saat Pj Wali Kota Mojokerto membacakan Nota Keuangan Rancangan APBD dalam sidang paripurna DPRD Kota Mojokerto.
Dalam pidatonya pada sidang tersebut, PJ Wali Kota Mojokerto, M Ali Kuncoro, S.STP, M.Si, mengatakan, Rancangan APBD Kota Mojokerto disusun berdasarkan prinsip transparansi. Selain itu juga berdasarkan prinsip akuntabilitas dan keberpihakan kepada masyarakat.
Disebutkan, Rancangan APBD Tahun Anggaran 2025 tersebut disusun dengan mengacu pada kaidah hokum yang berlaku. RAPBD disusun dengan tema dan prioritas pembangunan Kota Mojokerto 2024–2026, dan pedoman Rencana Kerja Pemerintah Daerah Tahun 2025. Dalam RAPBD itu pihaknya mempuntai komitmen untuk memantabkan pertumbuhan ekonomi.
Rapat Paripurna DPRD KOta Mojokerto membahas Rancangan APBD Kota Mojokerto tahun Anggran 2025 di Gedung DPRD KOta Mojokerto, 18/11/24-Diskominfo Kota Mojokerto for Disway Mojokerto-
‘’Kami berkomitmen memantabkan pertumbuhan ekonomi melalui implementasi green economy dan penguatan kerja sama antardaerah,’’ katanya, dalam rapat paripurna DPRD Kota Mojokerto, 18/11/24.
BACA JUGA:KPU Jatim Gelar Sosialisasi di Kota Mojokerto, Sasar Aktivis Perempuan dan Organisasi Wanita
M Ali Kuncoro juga menyebutkan, total anggaran yang diajukan dalam R-APBD 2025 adalah Rp 971,382 Milyar. Rincian alokasi anggaran tersebut mencakup Pendapatan Daerah, Belanja Daerah, dan Pembiayaan Daerah.
Sedangkan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi, Pemkot Mojokerto juga mengarahkan belanja daerah pada pengembangan destinasi wisata berbasis kearifan lokal. Dia berharap sektor pariwisata dapat menjadi salah satu pendorong PAD melalui peningkatan kunjungan wisatawan ke Kota Mojokerto.
Selain itu, pentingnya sinergi antara Kota Mojokerto dengan daerah lain akan diupayakan. Hal itu sebagai langlah untuk meningkatkan daya saing regional. ‘’Dengan kerjasama antar daerah ini kami berharap Kota Mojokerto bisa berkolaborasi dengan tetangga daerah di sector ekonomi dan social,’’ tuturnya.
Pj Wali Kota Mojokerto membacakan RAPBD Kota Mojokerto Tahun Anggaran 2025 dalam Rapat Paripurna DPRD KOta Mojokerto 18/11/24-Diskominfo Kota Mojokerto for Disway Mojokerto-
Pj Wali Kota Mojokerto juga menyebutkan, beberapa langkah yang direncanakan antara lain, meliputi kolaborasi ekonomi regional, kemitraan infrastruktur, dan pengelolaan sumber daya bersama. Kerjasama ini, menurut Ali Kuncoro, bukan hanya mengenai berbagi manfaat, tetapi juga berbagi tanggung jawab untuk menciptakan pembangunan yang berkelanjutan.
BACA JUGA:Pilkada, Bawaslu dan Media Sinergi Awasi Pelaksanaan Pemilu
‘’Sinergi dengan daerah lain tentu akan memberikan dampak besar, terutama dalam mempercepat pertumbuhan ekonomi yang inklusif,” tambahnya.
Ditegaskan juga, dengan visi pembangunan dan alokasi anggaran yang jelas, Rancangan APBD Tahun Anggaran 2025 diharapkan mampu mendorong Kota Mojokerto menuju pertumbugan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan. ‘’Sekaligus bisa memperkuat peran Kota Mojokerto dalam kerjasama antardaerah,’’ pungkasnya.
Sumber: