Musim Hujan, Waspada Banjir dan Wabah Demam Berdarah
Kegiatan Foging yang dilakukan Dinkes untuk mencegah wabah Demam Berdarah Dengue-Foto : Pita-
Mojokerto, diswaymojokerto.id – Musim hujan, selain harus mewaspadai bahaya banjir, masyarakat juga diharapkan peduli dengan kemungkinan wabah penyakit yang mengiringi. Salah satunya adalah demam berdarah.
Kasus demam berdarah dengue (DBD) di Kabupaten Mojokerto biasa melonjak mulai Januari hingga mencapai puncaknya pada Februari dan Maret.
Oleh sebab itu, masyarakat diimbau waspada khususnya yang tinggal di wilayah Puri, Trowulan, Jetis dan Sooko.
Musim penghujan dengan curah hujan yang tinggi menciptakan kondisi yang ideal bagi nyamuk Aedes aegypti untuk berkembang biak.
BACA JUGA:Ledakan Rumah Polisi di Mojokerto, Tim Labfor Temukan Bahan Peledak Kembang Api Jenis Klorat
BACA JUGA:10 Rumah Rusak Akibat Ledakan Rumah Polisi di Mojokerto
Genangan air di mana-mana menjadi tempat yang sempurna bagi jentik-jentik nyamuk untuk tumbuh menjadi nyamuk dewasa. Jika digigit nyamuk yang terinfeksi virus dengue, maka seseorang berpotensi terjangkit DBD.
Data yang dirilis Dinas Kesehatan Kabupaten Mojokerto pada 2024 lalu, terdapat 226 orang menderita DBD sepanjang 2024. Lonjakan kasus terjadi mulai Januari 2024 dengan 24 pasien.
Bulan berikutnya, penyakit akibat virus dengue yang ditularkan nyamuk aedes aegypti ini terus menyebar.
Sebanyak 66 orang menderita DBD pada Februari 2024. Kemudian mulai turun pada Maret dengan 48 pasien. Disusul April 26 pasien, Mei 16 pasien, Juni 13 pasien, Juli 8 pasien, Agustus 4 pasien, September 4 pasien, Oktober 7 pasien, November 3 pasien, serta Desember 7 pasien.
Cegah Demam Berdarah-Foto : Pita-
Untuk mencegah terjadinya peningkatan kasus DBD, Pemerintah Kota Mojokerto bersama dengan Dinas Kesehatan dan berbagai pihak terkait telah melakukan berbagai upaya. Beberapa di antaranya adalah:
* Sosialisasi: Melalui berbagai media, masyarakat terus diingatkan akan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan dan menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS).
* Fogging: Kegiatan pengasapan dilakukan di daerah-daerah yang menjadi endemis DBD untuk membunuh nyamuk dewasa.
Sumber: