Musim Hujan, Waspada Banjir dan Wabah Demam Berdarah

* Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN): Masyarakat diimbau untuk aktif melakukan PSN secara mandiri dengan cara 3M Plus, yaitu menguras, menutup, dan memanfaatkan kembali atau mendaur ulang barang bekas yang berpotensi menjadi tempat perkembangbiakan nyamuk. Plus-nya adalah melakukan gerakan pembersihan lingkungan secara rutin. 

BACA JUGA:Tanaria Park : Destinasi Wisata Alam dengan Spot Foto Instagramable dan Wahana Seru

BACA JUGA:Wisata Watu Gedhek: Permata Tersembunyi di Hutan Pinus Mojokerto

Untuk mengantisipasi ledakan kasus DBD yang berpotensi terjadi awal 2025, hendaknya masyarakat meningkatkan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS), pemberantasan sarang nyamuk (PSN), memasang kelambu saat tidur, memakai lotion antinyamuk, serta membasmi jentik nyamuk dengan Abate. 

--

Namun, semua upaya tersebut tidak akan berhasil tanpa dukungan aktif dari masyarakat. Setiap individu memiliki peran penting dalam mencegah DBD. Beberapa hal sederhana yang dapat kita lakukan antara lain:

* Memastikan tidak ada genangan air di sekitar rumah: Cek secara rutin tempat-tempat yang berpotensi menjadi sarang nyamuk, seperti bak mandi, vas bunga, kaleng bekas, dan ban bekas.

* Menutup rapat tempat penampungan air: Gunakan tutup yang rapat untuk tempat penampungan air, seperti drum dan tandon air.

* Memelihara kebersihan lingkungan: Buang sampah pada tempatnya dan jaga lingkungan sekitar agar tetap bersih.

* Menggunakan kelambu saat tidur: Kelambu dapat melindungi kita dari gigitan nyamuk saat tidur.

* Memakai obat nyamuk atau lotion anti nyamuk: Gunakan obat nyamuk atau lotion anti nyamuk sesuai dengan petunjuk penggunaan.

 

Sumber: