Pendopo Asmoro, Wisata di Mojokerto dengan Konsep Jawaan dan Campervan
Pendopo Asmoro rekomendasi wisata campground di Pacet Mojokerto.- (Foto : Fio Atmaja)-
Mojokerto, mojokerto.disway.id - Sebuah tempat wisata di Mojokerto bernama Pendopo Asmoro menawarkan berbagai fasilitas dan wahana seru bagi para pengunjung.
Tempat ini berlokasi di Jalan Cangar – Pacet , Kecamatan Pacet, Kabupaten Mojokerto. Tempat ini baru dibuka pada bulan Juni 2022 dan langsung memikat hati para wisatawan.
Pengunjung akan dibuat betah saat berada di Pendopo Asmoro ini karena lokasinya yang berada di lereng sebelah utara Gunung Welirang. Saat pagi bahkan pengunjung bisa melihat matahari terbit dari timur sambil menikmati kopi dan pemdandangan Gunung Penanggungan di sisi timur.
Pendopo Asmoro memiliki konsep Jawaan yang terlihat dari bangunan pendopo berukuran cukup besar yang menjadi tempat bersantai.
Selain itu, aneka menu kuliner yang disajikan di sini pas dan cocok dengan hawa sejuk di Pacet. Harga makanan dan minuman yang ditawarkan juga terjangkau, mulai dari Rp 10 – 25 ribu saja.
Bukan hanya kuliner, Pendopoh Asmoro juga menyediakan wahana camping ground dan family gathering. Pengunjung bisa memilih untuk bermalam dan berkemah di lahan yang sejuk dan indah serta nyaman.
Lahan ini bisa menampung 120 tenda dan memiliki fasilitas gazebo berjumlah III, Toilet, musalah, pendopo, dan parkir. Harga masuk gratis, namun untuk camp pengunjung cukup bayar sewa tempat per orang Rp 15 ribu per malam, sedangkan harga sewa tenda Rp 50 ribu.
Pengelola Pendopoh Asmoro, Lukman Aristiyo, mengatakan bahwa Pendopo Asmoro ini juga menerapkan konsep campervan atau van kemping sebagai salah satu fasilitasnya.
“Campervan merupakan kendaraan transportasi dan akomodasi untuk beristirahat. Pengunjung bisa merasakan sensasi menginap di dalam campervan maupun di tenda yang telah disediakan,” ucapnya, Minggu (22/10/2023).
Lukman menjelaskan filosofi penamaan Pendopo Asmoro ini mengandung arti kata cinta. Selain itu konsep yang dipakai di Pendopo Asmoro memakai budaya Jawa. Hal ini bisa dilihat dari bangunan pendoponya.
“Dulu awalnya terinspirasi dari sebuah tempat kopi di daerah Prigen, Pasuruan,” ungkapnya.
Pendopo Asmoro buka setiap hari selama 24 jam. Pengunjung yang tertarik untuk datang ke sini bisa melakukan reservasi di nomor pengelola wisata yang telah disediakan di akun media sosial Pendopo Asmoro.
Sumber: