BKPSDM Kabupaten Mojokerto Gelar Pelatihan Penyusunan HCDP, Tekankan Integritas dan Kompetensi ASN

Bupati Mojokerto Muhammad Al Barra berfoto bersama peserta pelatihan HCDP -Foto : Kominfo Pemkab Mojokerto-
Dalam kesempatan itu, Bupati juga memberikan materi tentang pentingnya integritas ASN dalam mendukung pembangunan. Ia menekankan tiga nilai utama integritas, yakni kejujuran, tanggung jawab, dan disiplin.
“Integritas itu ibarat pondasi rumah. Kalau pondasi rapuh, rumah akan roboh. Begitu juga birokrasi, tanpa integritas kita hanya punya bangunan yang rapuh. Integritas harus diiringi dengan etos kerja. Etos kerja berarti semangat kerja keras, kerja cerdas, dan kerja ikhlas. Tanpa etos kerja, visi-misi hanya akan jadi tulisan indah di atas kertas,” ujarnya.
BACA JUGA:The Super Mario Galaxy Movie: Petualangan Mario ke Luar Angkasa Siap Hadir April 2026
BACA JUGA:Pasar Keramat Pacet Mojokerto Buka di ''Pasaran Jawa'' Tertentu, Sarat Nuansa Budaya
Bupati juga menyinggung visi pembangunan Mojokerto periode 2025-2030, yakni Terwujudnya Kabupaten Mojokerto yang Lebih Maju, Adil, dan Makmur melalui empat misi utama (Catur Abhipraya Mubarok), mulai dari tata kelola pemerintahan yang baik, peningkatan kualitas SDM, kemandirian ekonomi, hingga pemerataan pembangunan infrastruktur.
Bupati Mojokerto bersama kepala BKPSDM dan nara sumber pelatihan penyusunan HCDP-Foto : Kominfo Pemkab Mojokerto-
Dengan dibukanya pelatihan ini, Bupati berharap seluruh perangkat daerah dapat berkolaborasi menyusun HCDP yang komprehensif, relevan dengan tantangan birokrasi, serta mampu melahirkan ASN unggul dan berdaya saing.
“Mari kita jadikan kegiatan ini sebagai momentum untuk menyatukan visi. ASN bukan hanya birokrat, tetapi agen perubahan. Kita ingin Mojokerto bukan sekadar mengikuti arus perkembangan, tetapi menjadi pelopor inovasi,” pungkasnya.
Sumber: