Jalan jalan cuan bersama Dahlan Iskan

Wujudkan Daerah Tangguh Bencana, Kota Mojokerto Sekarang Miliki BPBD

Wujudkan Daerah Tangguh Bencana, Kota Mojokerto Sekarang Miliki BPBD

Wali Kota Mojokerto meninjau peralatan BPBD Kota Mojokerto sebagai badan yang baru dibentuk-Foto : Kominfo Kota Mojokerto-

Mojokerto, diswaymojokerto.id - Kota Mojokerto resmi memiliki Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD). Peresmian dilakukan dalam rangkaian kegiatan Peringatan Bulan Pengurangan Risiko Bencana (PRB) Tahun 2025 yang digelar di GOR Seni Mojopahit Kota Mojokerto, Rabu (1/10).

Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari menyampaikan rasa syukur dan apresiasi atas kepercayaan pemerintah pusat dan Provinsi Jawa Timur yang menunjuk Kota Mojokerto sebagai tuan rumah kegiatan berskala nasional ini.

“Alhamdulillah, di tahun pertama periode kedua saya menjabat, Kota Mojokerto dipercaya sebagai tuan rumah kegiatan nasional yang sangat strategis. Ini juga menjadi momentum bersejarah karena BPBD Kota Mojokerto resmi dibentuk pada tahun 2025,” kata Ning Ita, sapaan akrabnya.

Lebih lanjut, Ning Ita menyampaikan, Kota Mojokerto tergolong wilayah kecil, hanya terdiri dari 3 kecamatan dan 18 kelurahan. Namun, wilayah ini dialiri 7 sungai besar yang berpotensi menimbulkan risiko bencana, khususnya banjir.


Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari saat memberi sambutan pada acara PRB 2025-Foto : Kominfo Kota Mojokerto-

“Meski kecil, Kota Mojokerto dikelilingi potensi bencana. Karena itu, masyarakat di setiap kelurahan kami bekali untuk menjadi kelurahan tangguh bencana,” jelas Ning Ita.

Pembentukan BPBD Kota Mojokerto, lanjutnya, menjadi bentuk komitmen pemerintah daerah untuk lebih responsif terhadap penanggulangan bencana dengan melibatkan masyarakat secara aktif.

BACA JUGA:7 Pejabat Eselon II Dimutasi Tahap Dua, Wajah Lama Hiasi Rotasi Pemkab Mojokerto

BACA JUGA:Modal Usaha Rp1 Miliar Menanti, 1.300 UMKM Ikuti Ajang ‘Shopee Jagoan UMKM Naik Kelas’

Dalam kesempatan tersebut, Ning Ita juga mengucapkan terima kasih kepada TNI, Polri, relawan, dan berbagai mitra yang selama ini bersinergi dalam memberikan edukasi serta pendampingan kepada masyarakat.

“Ketangguhan bukan hanya soal infrastruktur, tapi juga karakter, kedisiplinan, dan solidaritas sosial. Sinergi lintas sektor, lintas wilayah, dan lintas generasi adalah kunci dalam menghadapi bencana,” tegasnya.


Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari bersama Sekretaris Utama BNPB Dr. Rustian, ⁠Sekretaris BPBD Provinsi Jawa Timur Andhika Nurrahmad Sudigda.-Foto : Kominfo Kota Mojokerto-

Kegiatan Bulan PRB 2025 di Kota Mojokerto mengusung tagline khas Jawa Timur “Tangguh Rek” yang bermakna semangat kebersamaan untuk membangun ketangguhan bangsa. Acara ini akan berlangsung selama tiga hari dengan tiga kegiatan utama yaitu Pameran Penanggulangan Bencana, Pelayanan Masyarakat, serta Permainan Edukasi 

BACA JUGA:27.993 UMKM di Kota Mojokerto Wajib Hasilkan Produksi Aman dan Halal

Sumber:

b