Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa Menyerahkan Bantuan Rp3,8 Miliar untuk Korban Bencana Aceh

Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa Menyerahkan Bantuan Rp3,8 Miliar untuk Korban Bencana Aceh

Khofifah Indar Parawansa Gubernur Jatim (kanan) dan Adhy Karyono Sekda Provinsi Jatim (kiri) saat menyerahkan bantuan untuk korban bencana di Aceh. -Foto : Humas Pemprov Jatim-

Surabaya, diswaymojokerto.id - Gubernur jawa Timur Khofifah Indar Parawansa terbang ke Provinsi Aceh untuk menyerahkan langsung bantuan senilai Rp3,8 miliar lebih dari pemerintah provinsi dan masyarakat Jatim untuk masyarakat korban bencana hidrometeorologi di Aceh.

Rincian bantuan yang diserahkan itu berupa uang senilai Rp3.000.000.000 dan bantuan barang senilai Rp895.000.000.

Bantuan tersebut diserahkan langsung secara simbolis kepada M. Nasir Sekretaris Daerah Provinsi Aceh di Posko Tanggap Darurat Bencana Hidrometeorologi Provinsi Aceh.

Khofifah menegaskan, penyaluran bantuan ini sebagai wujud persaudaraan yang erat antara masyarakat Jawa Timur dengan masyarakat Aceh.

“Semuanya adalah tanda bahwa kami bersaudara, kami ingin menjadi bagian yang berusaha ikut menyelesaikan sebagian masalah yang dihadapi saudara kita di Aceh,” kata Khofifah dalam keterangannya, Minggu 7 Desember 2025

BACA JUGA:Perempuan 62 Tahun Tewas Setelah Nekat Melompat dari Jembatan Tol di Mojokerto

BACA JUGA:Jalan Alternatif Pacet-Batu via Cangar Kembali Dibuka Pasca Longsor

Khofifah mengatakan bantuan barang yang diberikan pada tahap ini berupa permakanan, alat masak, perlengkapan bayi, kebutuhan keluarga, peralatan ibadah dan alat kebersihan.

Gubernur Jatim itu menjelaskan pascalongsor dan banjir bandang, alat dan perlengkapan kebersihan menjadi kebutuhan yang diperlukan untuk membersihkan sisa banjir dan longsor.

“Pascalongsor sudah pasti perlengkapan kebersihan termasuk alat pembersihnya menjadi kebutuhan, jadi InsyaAllah ini sebagian kita bawa,” ucapnya.

Selain itu, Khofifah bilang bantuan yang dibawa kali ini juga berupa perlengkapan ibadah berupa sarung dan mukena. Menurutnya sarung dan mukena juga menjadi bantuan yang dibutuhkan masyarakat Aceh untuk menjalankan ibadah karena tidak lama lagi Bulan Ramadhan akan datang.

“Sebentar lagi memasuki bulan ramadhan, tentu masyarakat Aceh mereka membutuhkan mukena atau telekung mereka membutuhkan sarung,” jelasnya.

BACA JUGA:Kemenag Imbau Masjid Gelar Salat Gaib dan Galang Solidaritas Bantuan Penyintas Banjir Bandang Sumatra

BACA JUGA:Pemkot Mojokerto Kirim Bantuan Makanan Siap Saji untuk Korban Bencana di Sumatra

Sumber: