Mojokerto, mojokerto.disway.id - Semua aktivitas objek wisata alam maupun pendakian di wilayah Taman Hutan Rakyat (Tahura) R Soerjo di tutup sementara akibat cuaca ekstrem terjadi di Jawa Timur, termasuk di wilayah Kabupaten Mojokerto.
Penutupan sementara tersebut berdasarkan keterangan BMKG Juanda pada periode 12 - 18 Maret 2024 masyarakat harus waspadai potensi cuaca ekstrem di beberapa wilayah Jatim dapat mengakibatkan terjadinya bencana hidrometeorologi (hujan lebat, banjir, tanah longsor, angin kencang, puting beliung, serta hujan es).
Kepala UPT Tahura R Soerjo, Ahmad Wahyudi menjelaskan, penutupan sementara dilakukan sejak tanggal 12 – 18 Maret 2024 di wilayah Tahura baik di Malang, Mojokerto, Jombang, dan Kota Batu.
“Di wilayah Tahura R Soerjo sendiri memang hampir setiap hari terjadi hujan, maka dengan itu kami menutup sementara seluruh aktivitas wisata maupun pendakian sampai 18 Maret,” terangnya, Jumat (15/3/2024).
Adapun tempat wisata berada pada naungan Tahura R Soerjo di Kabupaten Mojokerto meliputi, pendakian Gunung Pundak, Bumi perkemahan Loka Wiyata Surya, Wisata Panorama Petung Seru (WPPS), pendakian Watujengger, pendakian Bukit Cendono, pendakian Bukit Semar, Air terjun Watulumpang, Air terjun Watuondo.
“Sebelum kami buka lagi nantinya akan dilakukakn evaluasi lagi baik terkait perkembangan cuaca yang sedang terjadi saat ini,” tandasnya. (*)