Mojokerto, Diswaojokerto.id- Hujan deras mengguyur kawasan hulu Sungai Marmoyo pada Minggu, 10 Mei 2025 siang, menyebabkan satu rumah warga di Desa Mojojajar, Kemlagi, Mojokerto, tergerus aliran sungai. Akibat peristiwa tersebut, satu orang mengalami luka ringan.
Peristiwa terjadi Senin 12 Mei 2025 sekitar pukul 13.00 WIB, mengakibatkan bagian belakang rumah milik seorang warga bernama Nyono ambrol tergerus arus Sungai Marmoyo yang meluap.
Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Mojokerto, Abdul Khakim menjelaskan, kenaikan debit air terjadi karena hujan deras di wilayah hulu.
"Naiknya debit air juga menyebabkan rumpun bambu roboh dan ikut mempercepat erosi di sekitar bantaran sungai hingga menggerus rumah warga," ujarnya, Senin, 12 Mei 2025.
Rumah warga di Kemlagi Mojokerto, bagian belakang tergerus air -Foto : Dok BPBD kabupaten Mojokerto-
Tim BPBD Kabupaten Mojokerto telah dikerahkan ke lokasi untuk melakukan assessment dan kaji cepat. Dari hasil peninjauan, bagian rumah yang tergerus memiliki dimensi lebar 5 meter, panjang 2 meter, dan kedalaman 4 meter.
Anak pemilik rumah, Fitria Anjarsari (26), mengalami luka ringan akibat terperosok saat hendak menjemur pakaian di bagian belakang rumah yang ternyata sudah tergerus.
"Korban sudah mengetahui bahwa kondisi rumahnya sudah tergerus, namun tetap mendekat untuk menjemur pakaian dan tidak menyadari tanahnya sudah rapuh, hingga akhirnya terperosok," ungkapnya.
BACA JUGA:Candi Brahu Trowulan Mojokerto Bakal Diekskavasi, Sasaran Temuan Pagar Keliling
BACA JUGA:Proyek Mewlafor Masuk Tahap Pembuatan Biopori, Tim Melwafor Bertemu Kadis Dikbud Kab Mojokerto
Untuk mempercepat penanganan, BPBD telah meminta bantuan alat berat dari Dinas PUPR Kabupaten Mojokerto guna mengevakuasi rumpun bambu yang menyumbat aliran sungai.