Ekspor Serentak di 8 Kota, Wamen Perdagangan Berangkatkan Ekspor PT LNK ke Malaysia

Mojokerto, Diswaymojokerto.id – Wakil Menteri Perdagangan Dyah Roro Esti Widya Putri, bersama Bupati Mojokerto, Muhammad Albarraa melepas keberangkatan ekspor PT LNK ke Malaysia, Rabu, 17 Desember 2025. Kegiatan itu merupakan bagian ekspor serentak secara nasional dari 8 kota yang diberangkatkan bersamaan.

Pemberangkatan ekspor serentak secara nasional dipimpin Menteri Perdagangan, Budi Santo, yang memberangkatkan ekspor PT Denso di Cikarang, Jawa Barat. Pada saat yang bersamaan dari 7 kota lainnya, termasuk Kabupaten Mojokerto yang membernagkatkan ekspor ke beberapa negara lainnya seperti Amerika Serikat, Uni Emirat Arab, Jepang, Mesir, Suriname dan lainnya.

Ekspor produk pangan olahan di Kabupaten Mojokerto mencapai USD 5.025.166 dari berbagai macam produk. Produk unggulan yang dikirim meliputi krimer, snack, sarden, furnitur kayu, indoor furniture, sandal, sepatu, dan kopi.

Wakil Menteri Perdagangan RI, Dyah Roro Esti, bersama Bupati Mojokerto, Muhammad Albarraa, bersama para pelaku usaha dan eksportir dalam pelepasan serentak ekspor 8 kota di PT LNK, Mojokerto, Rabu, 17 Desember 2025-andung - disway mojokerto-

Pada kesempatan itu, Wakil Menteri Perdagangan RI Dyah Roro Esti Widya Putri, menyatakan bangga atas capaian ekspor Mojokerto yang bernilai besar dan beragam. Ekspor dengan nilai USD 5.025.166, merupakan sebuah prestasi membanggakan.

BACA JUGA:Jelang Libur Akhir Tahun , Natal dan Tahun Baru, Waspadai Potensi Pelangggaran Norma Sosial

BACA JUGA:Pemkot Mojokerto Dorong IKM dan UKM Go international

Dijelaskan, kinerja ekspor Indonesia sepanjang Januari–Oktober 2025 mencapai USD 234,04 Miliar atau tumbuh 6,9% dibandingkan periode sebelumnya. ‘’Sektor nonmigas menjadi penopang utama dengan nilai USD 223,12 miliar, tumbuh 8,42%. Jawa Timur sendiri mencatat ekspor USD 24,46 miliar, tumbuh 12%, ini eksportir peringkat kedua nasional,’’ tuturnya. 

Dyah Roro Esti menambahkan, semua ini bisa terjadi berkat kerja sama, presiden selalu mengajarkan bahwa untuk menghadapi tantangan global, kita harus membuka diri untuk berkolaborasi dan bekerja sama. ‘’Kementerian Perdagangan siap mendampingi pelaku usaha, merangkul asosiasi, dan memperkuat perjanjian dagang internasional,’’ tambahnya. 

Disampaikan juga, target pertumbuhan ekspor nasional tahun 2025 ditetapkan sebesar 7,10%, dengan visi mencapai pertumbuhan ekonomi nasional 8% pada 2029. ‘’Kami tidak bisa bekerja sendiri. Kita harus bergandengan tangan, bergotong royong, dan bekerja sama. Yang tidak kalah penting, di sini ada Pak Bupati dan seluruh jajarannya. Tentu bagaimana seluruh industri yang ada juga bisa menciptakan multiplier effect bagi masyarakat,’’ jelasnya.

CEO PT Lautan Natural Krimerindo, Hendrik Gunawan, memberikan cinderamata kepada Wakil Menteri Perdagangan RI, Dyah Roro Esti di sela-sela pelepasan ekspor 8 kota di PT LNK, Rabu, 17 Desember 2025.-andung - disway mojokerto-

Agenda ekspor serentak nasional ini menjadi bukti nyata komitmen pemerintah dalam memperkuat daya saing produk Nusantara di pasar global. Sinergi antara pemerintah pusat, daerah, dan dunia usaha diharapkan mampu menciptakan multiplier effect bagi masyarakat, sekaligus memperkokoh posisi Indonesia sebagai negara eksportir yang tangguh di tengah dinamika perdagangan internasional.

BACA JUGA:Satu Penumpang Tewas Dalam Kecelakaan Pikap Tabrak Truk Gandeng di Tol Jombang Mojokerto

BACA JUGA:Sidak Pasar Raya Mojosari, Mojokerto, Wamen Perdagangan Isyaratkan Harga Komoditi Normal

Di sisi lain, Wamendag juga menyampaikan, Kementerian Perdagangan juga membuka dan memberikan pelatihan ekspor kepada pelaku UMKM di Jawa Timur. ‘’Kantornya ada di Surabaya. Kami menunggu para pelaku UMKM Jawa Timur untuk menjadi eksportir hasil usahanya. Kami juga sudah memiliki dan mengembangkan jaringan perdagangan dengan negara-negara lainnya,’’ tuturnya.

Sementara Bupati Mojokerto Muhammad Albarra menyampaikan Pemerintah Kabupaten Mojokerto menyambut baik dan mendukung penuh pelaksanaan ekspor serentak sebagai wujud nyata sinergi antara pemerintah pusat, pemerintah daerah, dan dunia usaha. ‘’Ini sinergi yang luar biasa dalam mendorong pertumbuhan ekonomi melalui penguatan sektor ekspor,’’ katanya. 

Disebutkan, pelepasan ekspor tersebut menjadi momentum membanggakan, tidak hanya bagi PT LNK, sebagai pelaku usaha, tetapi juga bagi masyarakat Mojokerto. Ini juga menunjukkan produk olahan berbasis sumber daya alam dari Mojokerto terbukti mampu bersaing di pasar internasional dengan kualitas unggul dan daya saing tinggi.

Bupati menyampaikan apresiasi kepada PT Lautan Natural Krimerindo atas komitmen mengembangkan usaha, meningkatkan kualitas produk, serta konsisten membuka akses pasar ekspor. ‘’Kami juga apresiasi, mayoritas pekerja di pabrik ini adalah orang Mojokerto,” sahutnya.

BACA JUGA:Warga Kaligoro Demo di PN Mojokerto, Tuntut Sidang Kasus Kematian Alfan Transparan dan Adil

BACA JUGA:Gandeng BPS, Pemkab Mojokerto Gelar Rakor Pertumbuhan Ekonomi  

Sedangkan CEO PT LNK, Hendrik Gunawan, selain menyampaikan terima kasih atas pelepasan ekspor ke Malaysia, juga melaporkan selama ini PT LNK sudah melakukan ekspor ke banyak negara lain.

Sumber: