HUT ke 79 RI Tjiwi Kimia

Pimpin Pembukaan TMMD, Bupati Ikfina Tekankan Pemerataan Pembangunan

Pimpin Pembukaan TMMD, Bupati Ikfina Tekankan Pemerataan Pembangunan

Bupati Mojokerto memimpin upacara pembukaan TMMD ke 121 di Bandung Gedeg, Mojokerto-Foto : Dinas Kominfo Kabupaten Mojokerto-

Mojokerto, Mojokerto.disway.id – Bupati Mojokerto Ikfina Fahmawati memimpin pembukaan TMMD (TNI Manunggal Membangun Desa )ke 121 tahun 2024 Rabu (24/7) pagi, di lapangan desa Bandung, Kecamatan Gedeg, Mojokerto.

"Tujuan utama program TMMD adalah pemerataan pembangunan nasional lebih sejahtera, adil, gotong royong (partisipatif) serta memperkuat kemanunggalan TNI dengan masyarakat," kata Bupati Ikfina.

Program TMMD merupakan program terpadu lintas sektoral yang melibatkan TNI, pemerintah daerah, segenap lapisan masyarakat serta stakeholder terkait. 

TMMD tahun 2024 direncanakan dengan sistem perencanaan bottom up, yakni perencanaan pembangunan tersebut merupakan aspirasi dari masyarakat.


Bupati Ikfina menyerahkan alat kerja secara simbolis kepada personil TMMD ke 121-Foto : Dinas Kominfo Kabupaten Mojokerto-

Bupati Ikfina mengatakan,  sasaran kegiatan ditetapkan dan diakomodir ke dalam rencana kerja Pemkab Mojokerto tahun 2024 dengan total anggaran sebesar Rp.1.795.400.000,-. Anggaran tersebut diklasifikasikan menjadi dua sasaran, yaitu kegiatan pembangunan fisik dan kegiatan non fisik.

"Kegiatan pembangunan fisik meliputi pembangunan atau peningkatan sarana prasarana wilayah dan infrastruktur dasar, dan kegiatan yang sifatnya non fisik diarahkan untuk mendorong kesadaran masyarakat akan isu-isu aktual dan tantangan yang berkembang," jelasnya.

Adapun pembangunan fisik yang akan dilaksanakan dalam TMMD ini, yang pertama yaitu pembangunan rabat beton jalan lingkungan Dusun Bandung Wetan RT 04 dan Dusun Ngudilor RT 01 RW 07 sampai dengan RT 02 RW 07 sepanjang 1.300 kilometer, dengan alokasi anggaran sebesar Rp 1.100.000.000,-. 


Bupati Ikfina bersama perwakilan personil TMMD-Foto : Dinas Kominfo Kabupaten Mojokerto-

Yang kedua adalah rehab Musholla Al Barokah Dusun Bandung Kulon RT 02 RW 06 dengan alokasi anggaran sebesar Rp 200.000.000,-. Lalu yang ketiga ialah penerangan jalan Dusun Bandung Wetan  sebanyak 20 tiang dengan alokasi anggaran sebesar Rp 36.000.000,-.

BACA JUGA: Bina Marga Jatim Masih Melakukan Studi Rencana Pembangunan Jalur Ngeprih Mojokerto

BACA JUGA:Satu Jemaah Haji Mojokerto Meninggal Setelah Mendapatkan Perawatan di RS Haji Sukolilo

Selanjutnya  rehab ruang perpustakaan SDN Bandung 2 dengan alokasi anggaran sebesar Rp.220.000.000,-. Lalu pembangunan jamban Desa Bandung sebanyak 16 jamban dengan alokasi anggaran sebesar Rp.194.000.000,-. Serta rehabilitasi rumah tidak layak huni sebanyak 3 rumah dengan alokasi anggaran sebesar Rp.45.000.000,- dari Baznas Kabupaten Mojokerto.

Setelah upacara pembukaan, Bupati Mojokerto meninjau beberapa lokasi pembangunan fisik.  Dimulai peninjauan renovasi perpustakaan di SDN Bandung 2,  dilanjutkan peninjauan pembangunan lampu penerangan jalan umum, dan rumah tidak layak huni dan yang terakhir  peninjauan mushola Al-Barokah. (*)

Sumber:

b