Kelurahan Meri Luncurkan Program Ngaji Stunting

MERI, mojokerto.disway.id - Kelurahan Meri, Kecamatan Kranggan, Kota Mojokerto meluncurkan gebrakan baru, untuk mencegah pernikahan dini, dan menyelamatkan anak-anak dari stunting.

Program yang dipimpin Kepala Kelurahan Meri, Gesmanto dan Ketua Tim Penggerak PKK Wahjuni Sri Redjeki ini diberi nama Ngaji Stunting. Istilah yang sangat menarik ini ternyata adalah singkatan dari ‘’Nyiapkan Keluarga Aja Nganti Stunting.’’ (Menyiapkan keluarga jangan sampai Stunting)

 

Menurut Kepala Kelurahan Meri,  Gesmanto, Program edukasi inovatif ini, bertujuan mencegah pernikahan dini, memberikan pendampingan kepada ibu hamil dengan risiko tinggi, serta memberikan tambahan makanan bagi balita yang mengalami stunting.

 

‘’Program Ngaji Stunting, merupakan upaya nyata  Kelurahan Meri untuk meningkatkan pemahaman remaja tentang dampak negatif dari pernikahan dini,’’ tutur Gesmato.

Dengan demikian, program ini bertujuan untuk mencegah pernikahan dini yang seringkali berdampak pada stunting.

Selain itu, program ini juga memberikan bantuan kepada ibu hamil dengan risiko tinggi untuk memastikan mereka mendapatkan perawatan kesehatan yang sesuai dan cukup nutrisi.

Salah satu aspek penting dari program ini adalah pendampingan bagi keluarga yang memiliki anak yang mengalami stunting.

Tim Pokja 4 Kelurahan Meri, memberikan dukungan khusus, serta pemberian makanan tambahan yang dibutuhkan balita stunting.

Baca Juga: Gerdamas Sentanan Lakukan Bedah Rumah Warga Dhuafa

 

Wahjuni Sri Redjeki, Ketua Tim Penggerak PKK Meri mengatakan, dalam pelaksanaannya, Tim Pokja 4 bekerja sama dengan lembaga dan pihak-pihak terkait untuk memberikan pendampingan dan sumber daya yang dibutuhkan masyarakat.

Program ini akan memberikan  edukasi, pelatihan, serta bantuan nyata pada masyarakat untuk memahami dan mengatasi masalah pernikahan dini dan stunting.

 

‘’Program ini adalah langkah konkret dalam mendukung pembangunan berkelanjutan dan kesejahteraan masyarakat Kelurahan Meri,’’ pungkas Wahjuni Sri Redjeki.(*)

 

Sumber: