Palang Pintu Kereta Api Damarsi tak Kunjung Dioperasikan, Pemkab Mojokerto Layangkan Surat ke Kemenhub

Palang Pintu Kereta Api Damarsi tak Kunjung Dioperasikan, Pemkab Mojokerto Layangkan Surat ke Kemenhub

Perlintasan KA Damarsi, Mojoanyar, Mojokerto. -Foto : Fio Atmaja-

Mojokerto, Diswaymojokerto.id - Pemkab Mojokerto melayangkan surat ke Kementerian Perhubungan (Kemenhub) RI untuk mengoperasikan palang pintu di perlintasan sebidang Kereta Api (KA) Damarsi, Desa Kepuhanyar, Mojoanyar, Mojokerto. 

Kepala DPRKP2 Kabupaten Mojokerto, Rahmat Suharyono mengatakan, seluruh pekerjaan fisik dan penjaga telah lengkap, dan saat ini tinggal serah terima pengoperasian saja. 

Namun, saat ini pihaknya menunggu restu dari Kemenhub RI dari surat pengajuan yang telah dilayangkan DPRKP2 Kabupaten Mojokerto melalui Balai Teknik Perkeretaapiaan (BTP) Surabaya.

’’Intinya kami bersurat untuk mengajukan permohonan izin untuk segera bisa mengoperasikan (palang pintu KA Damarsi),’’ ulasnya," katanya, Senin, 7 Oktober 2024. 

Pihaknya sudah bersurat kedua kali untuk menanyakan terkait kapan penyerahan tersebut karena hingga saat ini belum diserahkan. 


Palang Pintu Kereta Api Damarsi tak Kunjung Dioperasikan-Foto : Fio Atmaja-

"Kami bersurat kembali kedua kali beberapa minggu lalu. Dalam surat tersebut saya meminta untuk BTP agar berproses untuk menyerahkan ke kami, intinya kami sudah siap, Sumber Daya Manusia (SDM) dan personel sudah kami siapkan sejak lama, tapi surat tersebut belum dibalas," ujarnya. 

Sejumlah petugas jaga bahkan sudah disiapkan sejak 2023. Ada 5 orang siap jaga di pos. Saat ini untuk sementara, mereka ditempatkan di pos Bicak dan Balongwono dengan total ada 15 orang tambah 5 orang koordinator. 

BACA JUGA:Pemkot Mojokerto Layangkan Surat Ke Kemenhub, Segera Operasikan Palang Pintu KA Blooto

BACA JUGA:Dishub Kota Mojokerto Siapkan Penjaga Palang Pintu Perlintasan KA Sebidang

"Itu kami tempatkan di kedua pos sana, jika di Damarsi sudah diserahkan pada kami maka akan digeser kesana, jadi mereka sudah terlatih dan terbiasa dengan alat-alat palang pintu," bebernya. 

Ia menambahkan, secara fungsi perangkat pengamanan lalu lintas berupa palang pintu di perlintasan KA Damarsi sudah siap dioperasikan. Sambil menunggu izin keluar, perlintasan tersebut saat ini dijaga oleh relawan.  

"Alat semua lengkap. Hanya saja kami menunggu sertifikat layak fungsi setelah itu ada proses penyerahan aset pada pemkab yang tertuang pada berita acara," imbuhnya.

Sumber:

b