Peringati Hari Jadi Provinsi Jatim, Pemkot Mojokerto Siap Pecahkan Rekor Muri Mewarnai Batik Terpanjang

Peringati Hari Jadi Provinsi Jatim, Pemkot Mojokerto Siap Pecahkan Rekor Muri Mewarnai Batik Terpanjang

Kepala Diskopukmperindag Ani Wijaya mengecek persiapan membatik pecahkan rekor Muri-Foto : istimewa-

Mojokerto, Diswaymojokerto.id - Pemerintah Kota Mojokerto akan menggelar event pemecahan rekor Muri untuk mewarnai batik terpanjang dan peserta terbanyak pada Selasa, 15 Oktober 2024. 

Acara ini juga menjadi bagian dari peringatan Hari Jadi ke-79 Provinsi Jawa Timur dan akan semakin meriah dengan kehadiran Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) RI, Sandiaga Salahudin Uno.

Event ini akan melibatkan kain batik sepanjang 5.053 meter dengan jumlah peserta sebanyak 10.106 orang. Selain pemecahan rekor, lima subsektor produk hasil inkubasi Kemenparekraf juga akan dipamerkan dalam sebuah showcase.

Kepala Dinas Koperasi, Usaha Kecil Menengah, Perindustrian dan Perdagangan (Diskopukmperindag) Kota Mojokerto, Ani Wijaya mengatakan, persiapan untuk acara ini sudah hampir selesai. 

"Kain batik sepanjang 5.053 meter telah selesai dicap seminggu lalu, dan hari ini kami melakukan persiapan akhir," ujarnya pada Selasa, 14 Oktober 2024.


--

Ani menjelaskan, motif batik yang akan digunakan terdiri dari 29 motif batik Kota Mojokerto, dan peserta berasal dari berbagai kalangan, termasuk siswa SMP, SMA, SMK, organisasi wanita, ASN, non-ASN, difabel, dan anggota koperasi. 

"Total Peserta ada 10.500, rekor yang dipecahkan 10.106," bebernya. 

Kain dengan panjang 5.053 meter ini akan warnai oleh peserta di sepanjang Jalan Hayam Wuruk dan Jalan Mayjen Sungkono Kota Mojokerto. Sedangkan acara tersebut akan berlangsung mulai pukul 14.00 WIB. 

BACA JUGA:Palang Pintu Perlintasan Kereta Api Blooto Kota Mojokerto Resmi Beroperasi

BACA JUGA:Lupakan Gawai, Ayo Bermain dan Belajar Mengenal Tanaman di Alun-alun Kota Mojokerto

Selain acara utama mewarnai batik, showcase hasil inkubasi Kemenparekraf dari lima subsektor juga akan ditampilkan. Subsektor tersebut meliputi desain produk, desain kriya, desain komunikasi visual, desain fesyen, serta desain arsitektur dan interior.

Sumber:

b