speedcash banner
ACI OJOL BANNER
banner hari pahlawan 2024 TJiwi Kimia

Pencarian Pemuda Mojokerto Nekat Terjun ke Sungai Brantas Diperluas Hingga Radius 32 KM

Pencarian Pemuda Mojokerto Nekat Terjun ke Sungai Brantas Diperluas Hingga Radius 32 KM

Proses pencarian pemuda asal Puri Mojokerto di sepanjang Sungai Brantas oleh tim SAR gabungan.- (Foto : dok. BPBD Kabupaten Mojokerto).-

Mojokerto, Diswaymojokerto.id - Hari keempat operasi SAR gabungan pencarian Teguh Hendardi (24) di Sungai Brantas diperluas sampai jarak radius 32 km hingga Jembatan Tanjangrono, Ngoro, Mojokerto, Jumat, 25 Desember 2024. Hasilnya masih nihil. 

Sebelumnya, warga Dusun Sepande, Desa Tambakagung, Puri, Mojokerto, nekat melompat ke Sungai Brantas di Dam Rolak Songo, Desa Lengkong, Mojoanyar, Mojokerto, Senin, 23 Desember 2024 malam. 

Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Mojokerto, Abdul Khakim mengungkapkan, kondiai arus air Sungai Brantas yang deras menjadi salah satu hambatan tim SAR gabungan dalam pencarian Teguh Hendardi. 

"Pencarian korban diperluas hingga radius 32 km sampai Jembatan Tanjangrono, Ngoro. Selan itu, BPBD Sidoarjo juga membantu melakukan penyisiran di Kali Porong," ungkapnya. 

BACA JUGA:Petugas Operator Terminal Mojokerto Ditemukan Meninggal, Diduga Akibat Serangan Jantung

BACA JUGA:413 Narapidana di Jawa Timur Terima Remisi Khusus Natal 2024

Khakim menjelaskan, pencarian dibagi menjadi tiga tim, tim satu bersama perahu Basarnas menyisir dari Keling sampai Ngrame. 

Sedangkan tim dua bersama perahu BPBD Kabupaten Mojokerto melakukan penyisiran di Ngrame sampai Tambak Rejo. Untuk tim 3 melakukan pemantauan di darat mulai dari Dam Rolak Songo, Keling, Ngrame, hingga Jembatan Tanjangrono Ngoro. 

"Tim SAR gabungan sudah melakukan penyisiran sepanjang aliran Sungai Brantas, namun hari ini hasilnya masih nihil. Operasi SAR dihentikan dan akan dilanjutkan besok pagi," jelasnya. 


Pencarian Pemuda Mojokerto Nekat Terjun ke Sungai Brantas Diperluas Hingga Radius 32 KM- (Foto : dok. BPBD Kabupaten Mojokerto).-

Operasi SAR sendiri dibuka selama tujuh hari sejak Selasa, 24 Desember 2024. Upaya pencarian melibatkan tim SAR gabungan sekitar 55 orang terdiri dari BPBD Kabupaten Mojokerto, Basarnas Surabaya, polsek, koramil, PMI Kabupaten Mojokerto, FPRB Kabupaten Mojokerto, dan potensi relawan Mojokerto. 

Diberitakan sebelumnya, seorang pemuda bernama Teguh Hendardi (24) nekat melompat ke Sungai Brantas di Dam Rolak Songo, Desa Lengkong, Mojoanyar, Mojokerto, Senin, 23 Desember 2024 sekitar pukul 21.15 WIB. 

BACA JUGA:BNN Mojokerto Ungkap 1 Kasus Sepanjang 2024, 4 Orang Jadi Tersangka

Korban merupakan warga Dusun Sepande, Desa Tambakagung, Kecamatan Puri, Kabupaten Mojokerto. Saat melompat ke sungai korban memakai hoodie hitam, celana jeans, rambut gondrong, dan warna kulit putih. 

Sumber:

b