speedcash banner
ACI OJOL BANNER

Mahasiswa Unair Lakukan Penelitian Kandungan Rumput Laut di Luar Negeri

Mahasiswa Unair Lakukan Penelitian Kandungan Rumput Laut di Luar Negeri

Mahasiswi Universitas Airlangga (Unair) Surabaya, Arinda Melina Putri melakukan penelitian rumput laut. Penelitian tersebut merupakan bagian dari kerja sama internasional, Universitas Airlangga (Unair) program student outbound di Institut Biosains Univers-Foto : Kominfo Provinsi Jatim-

Surabaya, diswaymojokerto.id - Mahasiswi Universitas Airlangga (Unair) Surabaya, Arinda Melina Putri melakukan penelitian rumput laut.

Penelitian tersebut merupakan bagian dari kerja sama internasional, Universitas Airlangga (Unair) program student outbound di Institut Biosains Universiti Putra Malaysia selama 1 bulan.

Pada program tersebut Unair mengirimkan mengirimkan 7 mahasiswa Fakultas Perikanan dan Kelautan (FPK) untuk mengikuti program student outbound di Institut Biosains, Universiti Putra Malaysia selama 1 bulan.

Di antaranya Natalie Christy Puan Rachny Putri, Nova Elisa Aderly, Arinda Melina Putri, Yusuf Firmansyah Wibisono, Kevin Reynaldy Henryansyah, Firdausiya Najaliyya Dan Cahya Rexha Giga. Kegiatan pertukaran pelajar itu berbentuk riset penelitian.

Arinda Melina Putri menyampaikan latar belakang penelitian ini yaitu dengan beragamnya jenis komoditas rumput laut yang ada namun pemanfaatannya masih minim.

Kandungan proksimat rumput laut perlu dianalisis lebih lanjut untuk dapat mengetahui aktivitas antibakteri serta fitokimia dan fisikokimia pada 7 jenis rumput laut yang berbeda.

“Dalam rumput laut terdapat kandungan senyawa aktif yang sangat tinggi seperti antioksidan, antibakteri dan zat antikanker. Ada 7 jenis rumput laut yang memiliki kandungan dan karakteristik yang berbeda dalam penelitian ini. Sehingga dalam analisis proksimatnya akan memiliki hasil yang berbeda,” ungkapnya, dalam rilis Unair, 02 Januari 2025.

 Analisis proksimat merupakan serangkaian uji untuk mengetahui kandungan zat pada suatu bahan seperti protein, karbohidrat, serat dan kandungan lainnya.

Serangkaian uji ini memerlukan berbagai alat bahan yang cukup banyak dan proses yang panjang untuk memperoleh hasil uji yang diinginkan.

BACA JUGA:Sepanjang 2024, Kasus Narkoba di Kota Mojokerto Mengalami Kenaikan

BACA JUGA:Ribuan Penumpang Kereta Api Naik Dari Mojokerto Saat Libur Nataru

“Dalam analisis proksimat, kami memerlukan berbagai tahapan yang rumit mulai dari ekstraksi bahan aktif, uji kandungan dan lainnya. Proses ini memerlukan waktu yang cukup lama dengan berbagai alat. Analisis ini dapat digunakan sebagai langkah awal dalam diversifikasi produk rumput laut,’’ ungkapnya.

Melin menyampaikan, dalam penelitian itu timnya memiliki luaran berupa hasil penelitian yang dapat digunakan sebagai topik untuk skripsi.

Selain itu, luaran penelitian itu juga dapat digunakan sebagai bahan publikasi artikel pada jurnal ilmiah. Mengingat jenis rumput laut yang digunakan cukup beragam untuk judul publikasi.

Sumber:

b