speedcash banner
ACI OJOL BANNER

Ledakan Rumah Polisi di Mojokerto, Kapolda Jatim : Ditindak Tegas Jika Terbukti Langgar Etika dan Profesi

Ledakan Rumah Polisi di Mojokerto,  Kapolda Jatim : Ditindak Tegas Jika Terbukti Langgar Etika dan Profesi

Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Imam Sugianto di Mapolda Jatim.- Foto. Dok. Humas Polda Jatim-

Surabaya, diswaymojokerto.id - Kepolisian Daerah (Polda) Jawa Timur saat ini sedang melakukan pendalaman kasus ledakan yang terjadi di rumah anggota kepolisian Polres Mojokerto, yang disinyalir akibat adanya bubuk bahan peledak kembang api.

Jika terbukti melanggar etika dan profesi, maka akan ada tindakan tegas.

Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Imam Sugianto mengungkapkan, tim dari Mabes Polri bersama Ditkrimum dan Irwasum saat ini sedang mendalami adanya bubuk bahan peledak mercon di rumah tersebut.

"Jika ada pelanggaran etika profesi oleh anggota yang menyimpan bahan peledak bubuk mercon, itu akan kami tegakkan, baik hukum disiplin maupun kode etik," tegas Kapolda Jatim dalam keterangan tertulisnya, Jumat 17 Januari 2025.


Kondisi rumah yang terdampak ledakan.-Dok. BPBD Kabupaten Mojokerto-

Kapolda menyebutkan, saat ini tim gabungan sedang menyelidiki apakah kebocoran gas menjadi pemicu ledakan bahan peledak yang disimpan oleh yang bersangkutan.

"Tim dari Mabes Polri, baik dari Bareskrim maupun Irwasum, sedang melakukan pendalaman lebih lanjut," ujarnya.

Saat ini, barang bukti yang diamankan dari Tempat Kejadian Perkara (TKP) ditemukan lima tabung gas elpiji, dua tabung berukuran 3 kilogram berwarna hijau, dan tiga tabung lainnya berukuran 12 kilogram berwarna biru.

BACA JUGA:Ledakan Rumah Polisi di Mojokerto, Tim Labfor Temukan Bahan Peledak Kembang Api Jenis Klorat

BACA JUGA:Terungkap, Penyebab Kematian Korban Ledakan di Mojokerto Akibat Tertimpa Reruntuhan dan Kekurangan Oksigen

"Saat ini, penyidik masih mengembangkan peristiwa tersebut untuk mengetahui apakah kebocoran gas memicu bahan peledak yang disimpan oleh yang bersangkutan," terang Kapolda.

Selain itu, pihak kepolisian juga tengah mendalami aspek pidana dari kejadian ini. Ditkrimum Polda Jatim saat ini sedang memeriksa saksi-saksi dan menunggu hasil laboratorium forensik yang diharapkan dapat diperoleh dalam waktu dekat.

"Soal keberadaan bubuk itu, Aipda Maryudi, anggota Polsek Dlanggu, menyimpan kembang api sisa tahun baru kemarin. Ia biasa menyalakan kembang api bersama anak-anaknya dan tetangga sekitar, termasuk yang akan disiapkan untuk bulan puasa nanti," ungkap Kapolda.


Tim inafis forensik Polda Jatim dan tim gegana Brimob Polda Jatim tengah menyelidiki penyebab ledakan-Foto : Fio Atmaja-

Sumber:

b