Ucapan HUT ke 80 kemerdekaan RI - Tjiwi Kmia

Gunakan Mesin Pemanen Modern, Petani Gunung Gedangan Mojokerto Kota Laksanakan Panen Raya

Gunakan Mesin Pemanen Modern, Petani Gunung Gedangan Mojokerto Kota Laksanakan Panen Raya

Wali Kota Mojokerto Ning Ita turun langsung ke sawah melakukan panen raya di Gunung Gedangan dengan menggunakan mesin pemanen modern-Foto : Kominfo Kota Mojokerto-

Mojokerto, diswaymojokerto.id -Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari, bersama para petani melaksanakan Panen Raya Padi di Kelurahan Gunung Gedangan, Kecamatan Magersari, pada Selasa 16 September 2025. Dalam kesempatan tersebut, Ning Ita sapaan akrab Wali Kota turun langsung ke sawah menggunakan mesin pemanen modern combine harvester. 

Panen raya ini menjadi momen kebersamaan antara pemerintah dan para petani dalam upaya meningkatkan produktivitas pertanian sekaligus kesejahteraan masyarakat. Ning Ita menyampaikan apresiasinya kepada para petani yang telah bekerja keras. Ia juga menyinggung hasil positif dari kerja sama dengan Pupuk Kaltim melalui program Agro Solution.

“Sebelum ada pendampingan, rata-rata hasil panen hanya sekitar 6 ton per hektar. Alhamdulillah, panen perdana kali ini sudah mencapai 8 ton per hektar atau naik 33%. Harapan ke depan, produktivitas ini bisa terus meningkat hingga menyamai daerah lain yang sudah lama mendapat pendampingan, bahkan bisa mencapai 12 ton per hektar,” jelasnya.


Ning Ita bersama kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian serta gapoktan setelah panen raya-Foto : Kominfo Kota Mojokerto-

Ia berharap peningkatan hasil panen akan berdampak langsung pada kesejahteraan petani di Kota Mojokerto. “Kalau hasil bisa meningkat hingga dua kali lipat, otomatis tingkat kesejahteraan petani juga akan meningkat signifikan. Ini yang terus kita dorong bersama,” tuturnya.

Lebih jauh, Ning Ita juga menegaskan meskipun bukan sebagai daerah produsen program ketahanan pangan di Kota Mojokerto berjalan dengan baik.

BACA JUGA:BKPSDM Kabupaten Mojokerto Gelar Pelatihan Penyusunan HCDP, Tekankan Integritas dan Kompetensi ASN

BACA JUGA:Diduga Alami Kecelakaan Tunggal, Motor Warga Mojosari Mojokerto Terjun ke Sungai, Pengendara Selamat

“Ketahanan pangan itu dilihat dari tiga dimensi, yaitu ketersediaan, distribusi, dan keterjangkauan harga. Tiga aspek ini di Kota Mojokerto sudah sangat baik. Melalui pasar murah, GPM, hingga program TPID, kita pastikan masyarakat tetap terjamin kebutuhan pangannya dengan harga yang terjangkau,” jelasnya.

Sementara itu, Ketua Gapoktan Kota Mojokerto, Suhartono, menyampaikan rasa terima kasih atas kehadiran Wali Kota dalam panen raya kali ini. Ia melaporkan bahwa lahan sawah kelompoknya seluas 18 hektare, dan saat ini 50 persen di antaranya sudah dipanen dengan hasil yang baik.


Gapoktan Mojokerto Kota bersama Wali Kota Mojokerto-Foto : Kominfo Kota Mojokerto-

“Alhamdulillah hasil panen meningkat, mudah-mudahan musim tanam berikutnya bisa lebih baik lagi. Harapan kami kelompok tani di Kota Mojokerto bisa terus rukun, meriah, dan sejahtera,” pungkasnya.

Turut hadir dalam kesempatan panen raya kali ini antara lain Asisten Vice President Agro Solution Pupuk Kaltim wilayah Jawa Timur dan Nusa Tenggara Atik Dwi Purwandari, Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Novi Rahardjo, Forkopimcam Magersari serta Lurah Gunung Gedangan. 

 

Sumber:

b