Gerak Jalan Mojosuro, dari peringatan Hari Pahlawan, Hiburan, hingga Gairahkan UMKM
Para peserta bersiap untuk berangkat menuju Surabaya. -Foto : Fio Atmaja)-
Mojokerto, mojokerto.disway.id – Setelah vakum selama tiga tahun, Gerak Jalan Mojokerto –Surabaya (GJP Mojosuro), atau Gerak Jalan Mojosuro kembali dilaksanakan pada 4 November 2023. Dengan peserta 8000 orang lebih dan 3000 komunitas, gerak jalan yang sudah diselenggarakan sejak puluhan tahun lalu itu, menyita perhatian warga Mojokerto dan sekitarnya, sebagai sarana hiburan dan menggerakkan ekonomi kemasyarakatan.
Mengambil start dari lapangan Surodinawan atau lapangan Raden Wijaya, peserta pertama gerak jalan ini dilepas oleh Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa. Turut hadir dan ikut melepas peserta GMS masing-masing Bupati Mojokerto Ikfina Fahmawati dan Walikota Mojokerto Ika Puspitasari atau yang biasa disapa Ning Ita.
Seusai pemberangkatan peserta secara resmi, Gubernur Khofifah, Bupati Ikfina serta Walikota Ning Ita, ikut berjalan bersama-sama peserta hingga sampai kantor Bupati Mojokerto di Jalan Ahmad Yani Mojokerto.
‘’Alhamdulilah setelah vakum selama tiga tahun, gerak jalan Mojokerto-Surabaya kembali diselenggarakan dalam rangka hari Pahlawan sekaligus peringatan hari jadi provinsi Jatim,’’ tutur Gubernur Khofifah. GJP Mojosuro ini menjadi refleksi bersama untuk pahlawan yang telah berjuang bersama mempertahankan kemerdekaan.
Wali Kota Mojokerto, Ning Ita menyampaikan terima kasih kepada semua jajaran yang telah berkontribusi aktif menyukseskan terselenggaranya GJP Mojosuro.
Baca Juga: Sempat Vakum Akibat COVID-19, Gerak Jalan Mojosuro Kembali Dilaksanakan
‘’Terima kasih, dengan diaktifkannya kembali GJP Mojosuro ini, kita semua berharap pergerakan ekonomi pasti akan bangkit dan pulih kembali setelah adanya covid 19,’’ tutur Ning Ita.
Sepanjang perjalanan yang dilalui peserta, warga Kota maupun Kabupaten Mojokerto menyambut antusias para peserta GJP. Berbagai kostum dikenakan, dari kostum pejuang hingga kostum hantu. Meski menakutkan, tampaknya cukup menghibur masyarakat.
Start pertama dilepas pukul 15.00 WIB, dan diperkirakan pukul 17.45 WIB peserta terakhir berangkat start dari Kota Mojokerto. Jika tidak ada aral melintang, peserta yang menggunakan sepeda ontel akan tiba di finish Tugu Pahlawan sekitar pukul 20.00 WIB. Sedangkan peserta yang berjalan menempuh 55 km perjalanan diperkirakan sampai di finish tengah malam. (*)
Sumber: