banner hari pahlawan 2024 TJiwi Kimia

Akibat Banjir, Jembatan di Gondang Mojokerto Putus. Jembatan Daleman, Sambiroto, Sooko, sudah Tertutup Air

Akibat Banjir, Jembatan di Gondang Mojokerto Putus. Jembatan Daleman, Sambiroto, Sooko, sudah Tertutup Air

Jembatan Bubak penghubung Desa Kebontunggul dan Dusun Kedungpen, Desa Gondang, Kecamatan Gondang putus diterjang banjir-Fio Atmaja - Disway Mojokerto-

 

 

Mojokerto, Mojokerto.disway.id - Jembatan alternatif penghubung antara Dusun Kedungpen, Desa Gondang dengan Desa Kebontunggul, Kecamatan Gondang, Sabtu (9/3/2024) putus. Putusnya jembatan itu setelah diterjang banjir dari Sungai Pikatan.

 

Akibat putusnya jembatan dengan panjang kurang lebih 43 meter dengan diameter 2 meter dan ketinggian 15 meter tersebut, jalur alternatih dua desa itu juga putus. Warga kemudian memberi penghalang dengan bambu agar tidak ada orang mendekati jembatan putus itu. 


Warga memasang palang bambu agar tidak ada orang mendakat atau melihtas di dekat loaksi jemhatan -Fio Atmaja - Disway Mojokerto-

 

Kepala Dusun Kedungpen, Saiful Bahri (44) mengatakan, sekitar pukul 16.00 WIB, ia mendapat laporan dari warga bahwa jembatan alternatif putus dan terbawa banjir. Disebutkan bahwa pondasi bagian utara jembatan tidak kuat menahan derasnya arus air.

 

‘’Akhirnya jembatana terputus sekitar 25 meter dan material ikut terbawa banjir. Hanya  menyisakan sisi selatan sepanjang 18 meter,’’ ucapnya, Sabtu (9/3/2024).

 

Saiful menjelaskan, sebelumnya hujan tengah mengguyur Dusun Kedungpen sejak pukul 13.00 WIB. Jembatan itu sendiri  merupakan jalur alternatif dan habya roda dua yang bisa lewat. 


Warga akhirnya memasang tulisan besar dengan membentang spanduk di depan jembatan yang putus-Fio Atmaja - Disway Mojokerto-

 

"Karena jembatan terputus, warga disarankan lewat Desa Kamasantani atau lewat arah Pohjejer saat hendak ke Desa Kebontunggul atau desa sekitar saat beraktivitas," tambahnya.

 

Sementara itu, Kamsuri Ragil (63), salah satu warga Dusun Kedungpen menambahkan, saat kejadian jalan tersebut sepi. ‘’Tidak ada korban dalam kejarian tersebut,’’ tambahnya. 

 

Kepala Dinas PUPR Kabupaten Mojokerto Ir Rinaldi Rizal Sabirin, ST, MBA, yang berada di lokasi putusnya Jembatan Bubak mengatakan, warga di wilayah bawah seperti Kecamatan Puri dan Sooko harus warpada. ‘’Putusnya Jembatan Bubak ini akibat hujan deras,’’ katanya.

 

Pihaknya mengatakan, hujan di wilayah Pacet msih sangat deras. ‘’Waspada kemungkinan banjir seperi di tahun 2004 bisa terjadi lagi,’’ katanya. 


Jembatan Desa Daleman, Kecamatan Sooko tertutup air Sungai Brangkal. Air sungai meluap dan masuk ke perumahan warga di Desa Daleman, Sooko, wilayah Kota Mojokerto di daerah Surodinawan, Kecamatan Prajurit Kulon juga terancam banjir-Tangakapan layar rekaman Warga Daleman-

 

Hujan juga mengakibatkan sungai wilayah Sambiroto juga sudah menutup

Jembatan Daleman, Sambiroto, Kecamatan Sooko. Sekitar pukul 18.00 air sudah menutup jembatan setelah beberapa saat sebelnya debit air meningkat tajam. (*)

Sumber:

b