Tabrak Pembatas Jalan, Truk Bermuatan Teh Kemasan Seberat 18 Ton Terguling di Mojokerto

Tabrak Pembatas Jalan, Truk Bermuatan Teh Kemasan Seberat 18 Ton Terguling di Mojokerto

Truk bermuatan teh kemasan terguling di depan SPN Bangsal.-Foto : relawan-

Mojokerto, Mojokerto.disway.id - Sebuah truk tronton bermuatan minuman teh pucuk nopol AG 9044 RL terguling di Jalan Raya Bangsal, depan SPN Polda Jatim, Bangsal, Mojokerto, Rabu (24/4/2024) sekitar pukul 01.00 WIB.

Truk tronton bermuatan teh pucuk seberat 18 ton dikemudikan Muhammad Mian, warga Bangil, Pasuruan itu berjalan dari arah timur menuju barat (Blitar). 

"Sesampainya di TKP ada sebuah mobil kecil dari arah kiri melaju kencang, saya terkejut dan tidak bisa mengendalikan truk sehingga menabrak pembatas jalan di tengah," katanya.

BACA JUGA:Patah As Bagian Belakang, Truk Muat Pakan Ternak Terguling di Jalan Raya Trowulan Mojokerto

BACA JUGA:Ini Kronologis Tabrakan Karambol di Ngoro Mojokerto, Diawali Truk Wing Box Tabrak Dump Truck

Akibat kejadian ini, arus lalu lintas dari arah Mojosari mengalami kemacetan dan terpaksa dialihkan satu lajur bergantian karena truk terguling menutupi salah satu sisi jalan. 

Meski tidak terdapat korban jiwa, proses evakuasi berlangsung hingga beberapa jam. Kondisi ruas jalan yang cukup sempit serta dimensi kendaraan yang cukup besar membuat Unit Laka Lantas Polres Mojokerto menerjunkan alat berat. 


Proses evakuasi dengan alat berat. -Foto : relawan-

“Kami evakuasi dengan meminggirkan kendaraan karena kepentingan bersama, untuk mendahulukan pengguna jalan dari arah kedua,” ucap Kasat Lantas Polres Mojokerto, Iptu Muhammad Hariyazie Syakhranie.

Karena kondisi jalan raya dari kedua arah cukup padat saat pagi maka alat berat milik PUPR Kabupaten Mojokerto harus didatangkan untuk mengevakuasi agar kemacetan yang terjadi akibat badan truk menutupi jalan dapat terurai.

BACA JUGA:Terlibat Laka Lantas, Satu Pengendara Tewas di Brangkal Mojokerto

BACA JUGA:Truk Muat Cat Terguling di Tol Jombang - Mojokerto, Sopir dan Penumpang Selamat

“Kami datangkan alat berat karena ini tidak bisa dievakuasi dengan beberapa orang,” tambahnya.

Faktor penyebab terjadinya kecelakaan tunggal diduga karena sopir mengantuk.

Sumber:

b