Topang Irigasi dan Lahan Pertanian di Mojokerto, Polres Bangun 2 Sumur Bor

Topang Irigasi dan Lahan Pertanian di Mojokerto, Polres Bangun 2 Sumur Bor

Polwan ikut membantu tukang yang membangun tembok untuk pompa air.-Humas Polres Mojokerto for Disway Mojokerto-

Mojokerto, mojokerto.disway.id - Polres Mojokerto membangun 2 sumur bor di Kecamatan Puri dan Mojoanyar untuk menopang irigasi lahan pertanian. Masing-masing sumur bor mampu mengairi 15 hektare sawah.

Sumur bor mojokerto.disway.id/listtag/13395/dibangun">dibangun Polres mojokerto terletak di lahan pertanian Desa Jabon, Mojoanyar masih dalam tahap pembangunan bak penampung air. Sedangkan di Desa Balongmojo, Puri sudah tuntas.

Pengeboran air di 2 desa tersebut, melibatkan Dinas Pertanian Kabupaten Mojokerto dan ahli. Pengeboran dilakukan hingga kedalaman sekitar 50 meter. Hasilnya, saat ini kedua sumur bor mengeluarkan air bersih yang layak untuk mengairi persawahan di sekitarnya.

Kapolres Mojokerto AKBP Ihram Kustarto mengatakan, proyek sumur bor ini dijalankan setelah pihaknya menerima informasi persoalan irigasi di Desa Jabon dan Balongmojo. 


Kapolres Mojokerto AKBP Ihram Kustarto memantau pembangunan sumur bor.-Humas Polres Mojokerto for Disway Mojokerto-

"Keluhan para petani mereka harus menunggu giliran sekian hari untuk mengairi sawahnya. Oleh sebab itu, Polri hadir, terutama teman-teman polwan membantu para petani," terangnya, Selasa (11/6).

Menurutnya, dari hasil screening pihak pertanian sengaja didatangkan dan ahli yang menggali, sumur bor bisa mengairi 10-15 hektare sawah. Irigasinya akan dibagi supaya adil dan merata bagi para petani dan harus selalu gratis. 

Teknisnya, air dari sumur bor lebih dulu dipompa ke bak penampungan. Selanjutnya, air didistribusikan ke sawah para petani melalui saluran irigasi yang sudah ada. Saat ini, mayoritas lahan pertanian ditanami jagung dan padi.

"Jadi, mesin pompa sudah kami siapkan, baknya kami buat, saluran irigasi sudah ada, dari bak tinggal dialirkan ke sawah," pungkasnya. (*)

Sumber:

b