Universitas Islam Majapahit Siap Kawal UMKM ‘Mpu Keris’, Serius Garap Local and Digital Branding Produk-Produk
Workshop Digital Branding UMKM Mpu Keris Puri Mojokerto-UNIM for Disway Mojokerto-
Setelah Lolos Hibah PKM Kemendikbudristek 2023
Mojokerto, mojokerto.disway.id -
Direktorat Riset, Teknologi, dan Pengabdian kepada Masyarakat (DRTPM) menerapkan paradigma baru dari pengabdian kepada masyarakat menjadi pemberdayaan masyarakat. Pemberdayaan masyarakat tersebut bersifat memecahkan masalah, komprehensif, bermakna, tuntas, dan berkelanjutan (sustainable).
Rahmat Saiful Ramadhani , S.Sos, M.I.Kom, ketua salah satu tim pemberdayaan masyarkat Universitas Islam Majapahit, mengatakan, paradigma baru pengabdian masyarakat menetapkan sasaran yang tidak tunggal. Selain itu juga mengkolaborasikan antara dunia pendidikan, masyarakat, pemerintah, dunia usaha, dan dunia industri (DUDI).
Disebutkan bahwa pengabdian kepada masyarakat yang merupakan hilirisasi dari produk-produk hasil penelitian di perguruan tinggi, harus mampu diterapkan dan memberikan kontribusi bagi masyarakat secara luas. ‘’Ini yang harus benar-benar diperhatikan dan dijadikan acuan,’’ katanya.
Rahmat Saiful Ramadhani menambahkan, Program Pemberdayaan Berbasis Masyarakat (PBM) meliputi Pemberdayaan Kemitraan Masyarakat (PKM), Pemberdayaan Masyarakat Pemula (PMP), dan Pemberdayaan Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM). ‘’Program ini bersifat monotahun. Di mana setiap ruang lingkup skema yang ada menitikberatkan pada pemberdayaan bagi mitra,’’ sahutnya.
Harapannya, pada akhir program nanti, mitra yang mendapatkan intervensi teknologi akan mampu mengenali dirinya sendiri secara cermat. ‘’Termasuk mengenali permasalahan-permasalahan yang dihadapi, serta bagaimana solusi yang harus dilakukan,’’ tandasnya.
Lebih lanjut dia menyebutkan, Universitas Islam Majapahit merupakan salah satu perguruan tinggi swasta yang memiliki visi mewujudkan insan unggul, berbudaya, bermartabat, dan rahmatan lil alamin. ‘’Lembaga kami selalu mendorong seluruh civitas akademika untuk melakukan tugas dan tanggung jawabnya, yakni Tri Dharma Perguruan Tinggi, melalui berbagai kegiatan,’’ tuturnya.
Salah satunya, dengan mengikuti hibah kemendikbudristek. ‘’Baik penelitian maupun pengabdian kepada masyarakat,’’ sahutnya.
Pada 2023 ini tim pengabdian kepada masyarakat yang diketuai Rahmat Saiful Ramadhani tersebut berhasil mendapatkan pendanaan hibah. ‘’Untuk kegiatan pemberdayaan kemitraan masyarakat,’’ tuturnya.
Pihaknya kemudian menggandeng mitra umkm ‘Mpu Keris’ yang berkedudukan di Desa Puri, Kabupaten Mojokerto. Adapun judul PKM yang lolos adalah ‘Membangun local branding umkm Mpu Keris sebagai daya dukung wisata desa Pohon Gelang di Desa Puri, Kabupaten Mojokerto’.
‘’Mpu Keris merupakan umkm yang bergerak di bidang garmen. Hingga saat ini telah memiliki berbagai macam desain produk,’’ paparnya.
Desain produknya mengusung tema kearifan lokal, terutama nilai-nilai budaya dan sejarah Majapahit. UMKM Mpu Keris siap menjadi salah satu daya dukung wisata desa Pohon Gelang.
UMKM Mpu Keris dengan serius menggarap digital branding untuk produk produknya bersama tim PKM Universitas Islam Majapahit. Keseriusan mengawal UMKM Mpu Keris agar mampu menjadi daya dukung wisata desa Pohon Gelang itu diwujudkan melalui workshop local branding dan digital branding.
‘’Dengan harapan, produk-produk UMKM Mpu Keris semakin dikenal oleh masyarakat secara luas,’’ sahut Masnia Ningsih, salah satu anggota tim PKM.
Disebutkan, workshop tersebut akan menghasilkan video branding produk untuk beberapa produk yang diunggulkan. ‘’’Langkah ini akan ditindaklanjuti dengan pengoptimalan marketplace yang sudah dimiliki UMKM Mpu keris,’’ tambahnya.
Sementara itu, Tri Widiatmoko, owner Mpu Keris, menyampaikan terima kasih kepada Universitas Islam Majapahit. Dia juga berharap kegiatan pemberdayaan kemitraan masyarakat ini benar-benar berdampak pada peningkatan omset penjualan produk- produk yang dimilikinya.
Tri Widiatmoko juga menyatakan sangat mengapresiasi kebijakan kemdikbudristek yang telah memfasilitasi program hibah pengabdian kepada masyarakat ini. Dia berharap program serupa akan tetap berlanjut di tahun-tahun berikutnya.
Tim PKM Universitas Islam Majapahit juga mendampingi pembuatan website sebagai landing page. ‘’Ini sebagai wujud intervensi teknologi dan inovasi yang dilakukan tim,’’ tuturnya.
Website ini terintegrasi dengan marketplace dan sosial media yang dimiliki Mpu Keris. ‘’Agar setelah program pemberdayaan kemitraan masyarakat ini selesa, mitra tetap dapat melanjutkan usahanya dengan lebih baik dan optimal,’’ sahutnya.
Sementara Saifuddin, anggota tim PKM yang bertugas merancang website, mengatakan, gambaran teknologi akan diterapkan pada tahun 2023 untuk UMKM Mpu Keris. ‘’Fokusnya pada peningkatan branding produk melalui kegiatan local branding dan digital branding,’’ pungkasnya.(*)
Sumber: