Desa Pontang Ambulu Jember Meraih Peringkat 3 Lomba Desa Tingkat Provinsi Jawa Timur 2024
Desa Pontang Ambulu Jember mendapat peringkat ketiga dalam lomba desa tingkat Provinsi Jatim 2024-Foto : Dinas Kominfo Kabupaten Jember-
Jember, Mojokerto.disway.id – Pemerintah Kabupaten Jember kembali memperoleh penghargaan Tingkat Provinsi Jatim. Kali ini, melalui Desa Pontang, Kecamatan Ambulu, yang meraih peringkat tiga lomba desa Tingkat Provinsi Jatim 2024.
Penghargaan atas prestasi tersebut telah diterima aparat desa Pontang, Ambulu didampingi Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) Jember Adi Wijaya, Jumat (16/8/2024) malam di Hotel Sartika Premiere Surabaya.
"Desa Pontang, Kecamatan Ambulu, menjadi tiga terbaik dalam Lomba Desa tingkat Provinsi Jawa Timur 2024," ungkap Kadis DPMD Adi Wijaya.
Penghargaan sebagai juara pringkat ketiga lomba desa se Provinsi Jatim diterima di Hotel Sartika Premiere Surabaya, Jumat (16/8/2024)-Foto : Dinas Kominfo Kabupaten Jember-
Sebelumnya pada 2013 lalu, Desa Tegalsari, Ambulu, pernah juara kategori 10 program pokok PKK Desa di tingkat Provinsi Jatim.
Adi Wijaya mengucapkan banyak terimakasih atas dukungan seluruh pihak. Diantaranya, Camat Ambulu yang telah purna tugas, Gatot Suharyono dan Hafid Iswahyudi, Plt. Camat Ambulu serta Kepala Desa Pontang Sugiharno.
"Terakhir pada 2017, Desa Suci, Panti, pernah juara kategori 10 program PKK tingkat Provinsi Jatim juga," ujarnya.
Aparat desa Pontang Ambulu Jember menerima penghargaan dan hadiah, didampingi Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa Adi Wijaya-Foto : Dinas Kominfo Kabupaten Jember-
Dan tahun 2024 ini, Kabupaten Jember kembali muncul menjadi juara ranking 3 di tingkat provinsi.
Desa Pontang, Kecamatan Ambulu, Jember mewakili kabupaten Jember mengikuti lomba desa sekaligus lomba 10 program pokok PKK. Lomba tersebut melibatkan penilaian kinerja pemerintah desa, lembaga kemasyarakatan desa, dan Tim Penggerak PKK desa.
BACA JUGA:Sedikitnya 20.000 Orang Ikuti Upacara HUT ke 79 Kemerdekaan RI di Stadion Jember Sport Garden
Harapannya, dengan perolehan penghargaan ini, desa lain di Kabupaten Jember juga termotivasi. ‘’Tentunya, tujuan akhir adalah membentuk desa yang mandiri dalam melaksanakan tugasnya melayani dan menyejahterakan masyarakat,’’ kata Adi Wijaya. (*)
Sumber: