Buntut Buntunya Saluran Limbah SkyWalk, Diskoukmperindag Kota Mojokerto Lakukan Ini

Mojokerto, mojokerto.disway.id -  Peristiwa penyumbatan saluran air di pusat kuliner Skywalk alun-alun Kota Mojokerto, membuat Diskopukmperindag Kota Mojokerto, bergerak cepat mengumpulkan semua pelaku UMKM yang memiliki usaha di tempat sentra tersebut.

Kepala Diskoukmperindag Kota Mojokerto, Ani Wijaya kepada Disway Mojokerto mengatakan, Hari Selasa (17/10) besok, bidang perdagangan akan melakukan  pembinaan untuk pelaku usaha di Sky Walk.

 

‘’Sebenarnya pembinaan yang dilakukan secara berkala itu, tidak ada agenda membahas pipa saluran limbah yang tersumbat. Tetapi karena ada peristiwa tersebut, akan menjadi pokok pembicaraan kami dengan pedagang di SkyWalk,’’ kata Ani, Minggu (15/10).

Baca Juga: Pipa Saluran Pembuangan Skywalk Bocor, Bau Tak Sedap di Area Parkir Bawahnya

 

Perempuan berparas ayu ini juga mengungkapkan sebenarnya pedagang sudah tertib di dalam membuang limbah masakan, tidak di water sink. Namun karena sisa air dengan lemak berkumpul di oisa sehingga makin lama terjadi pengendapan dan menyumbat pipa.

 

‘’Kami akan antisipasi dengan memasukkan cairan peluntur lemak secara rutin sebulan sekali ke water sink, selain setiap hari kami akan minta pedagang membersihkan dengan air panas,  dan juga menertibkan pedagang agar tidak secara langsung membuang lemak ke pipa saluran pembuangan,’’ tegasnya.

 

Dalam hal menjaga kebersihan, ada dua macam. Pertama dari Diskopukmperindag untuk penanggung jawab lantai, pembuangan sampah, musholla dan  kamar mandi, kedua dari paguyuban pedagang untuk pembersihan meja dan  masing-masing kios.

Baca Juga: Dinas PUPR Langsung Gerak Cepat Perbaiki Saluran Limbah di Skywalk Kota Mojokerto

 

Ani berharap kejadian penyumbatan saluran air yang akhirnya bocor ke bawah dan mengotori area parkir serta menimbulkan bau yang tidak sedap tidak terulang lagi.

Terkait siapa yang bisa menyewa kios di Skywalk, Ani mengatakan semua warga  bisa menyewa kios di Skywalk. Warga bisa membuat pengajuan kepada Wali kota, lalu dikurasi lebih dulu Diskopukmperindag

 

Ia juga menjelaskan  Skywalk selesai dibangun Dinas PUPR di akhir tahun 2022, sehingga tahun 2023 masih dalam pemeliharaan penyedia yang membangun Skywalk (*)

 

 

Sumber: