H+1 Lebaran 2025 Arus Lalu Lintas di By Pass Mojokerto Meningkat, Tim PMI Tangani Laka Motor

 

Mojokerto, Diswaymojokerto.id - Arus lalu - lintas di ruas jalan nasional, tepatnya di Simpang 5 Kenanten, Puri, Mojokerto, mulai dipadati pengguna jalan. Kondisi ini terjadi pada, Selasa, 1 April 2025 pagi.

Pantauan Disway Mojokerto di lokasi, kondisi arus lalu lintas mulai padat. Baik dari arah Surabaya - Jombang maupun dari arah sebaliknya Jombang - Surabaya.

KBO Satlantas Polres Mojokerto, Ipda Ainur Rofik, mengatakan, kondisi arus lalu lintas di Simpang 5 Kenanten ada peningkatan dari hari - hati biasanya. ‘’Ada peningkatan 3 - 4 kali lipat dari hari biasanya. Didominasi pengguna roda 2 dan 4 dari arah Jombang, Surabaya, Pasuruan, dan Kota Mojokerto,’’ ucapnya.

H+1 Lebaran di Jl raya Bypass Mojokerto mengalami peningkatan volume kendaraan bermotor. Sementara tim Ambulan PMI Kabupaten Mojokerto pada malam lebaran menganagi beberapa kejadian kecelakaan di jalan raya-Fio Atmaja - Disway Mojokerto-

Rofik menjelaskan, kepadatan arus lalu lintas terjadi di Simpang Lima Kenanten ini disebabkan oleh masih banyaknya masyarakat sedang melakukan silaturahmi ke keluarganya. Selain itu, ruas jalan nasional ini merupakan jalur penghubung Surabaya, Jombang, Pasuruan, Gresik, Lamongan, dan Kota Mojokerto.

BACA JUGA:Pemkot Mojokerto Sampaikan Ringkasan Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (RLPPD) Tahun 2024

Kalau pemudik kemarin, tuturnya, hanya didominasi dari sekitaran Mojokerto. ‘’Saat ini dari luar kota," ujarnya.

Menurut Rofik, kalau nantinya terjadi kemacetan, pihaknya akan melakukan rekayasa lalu lintas traffic light di Simpang 5 Kenanten. Upaya pengaturan lampu lalu lintas untuk mengurai kemacetan dan kelancaran lalu lintas di persimpangan jalan tersebut.

‘’Petugas sudah siap semua, jika terjadi penumpukan cukup parah nanti kami akan menerapkan rekayasa lalu lintas contraflow,’’ pungkasnya.

Pihaknya mengimbau bagi pengguna jalan agar hati - hati saat melakukan perjalanan. ‘’Selalu taati aturan dan rambu - rambu lalu lintas.’’ sahutnya.

BACA JUGA:H-1 Lebaran 2025, Ribuan Pemudik Padati Stasiun Mojokerto

Sementara itu, kepadatan lalu lintas juga membuat tim dari PMI Kabupaten Mojokerto yang disiagakan di pos pantau lebaran juga disibukkan berbagai peristiwa. Didik Soedarsono, dari PMI Kabupaten Mojokerto mengatakan terjadi beberapa kejadian saat arus mudik lebaran.

Setidaknya ada 4 kelakaaan lalu lintas yang ditangani ambulans PMI Kabupaten Mojokerto sejak dini hari sampai malam hari pada 30 Maret 2025. Diantaranya pada pukul 01.15 terjadi kecelakaan pengendara motor yang menabrak pagar di Jl Raya Sumbergirang, Kecanmatan Puri. Pada kejadian itu 2 pengendara dilarikan ke rumah sakit.

Selain itu, tim ambulans siaga  PMI juga melakukan penanganan kecelakaan yang terjadi ada pukul 10.00 di Bypass Balongmojo. Saat itu terjadi tabrakan motor dengan motor yang mengakibatikan 2 pengendara mengalami luka dan harus dilarikan ke rumah sakit.

Tim ambulan PMI Kabupaten Mojokerto melakukan penanganan pada kecelakaan yang terjadi sehari sebelum Lebaran-dok PMI Kabupaten Mojokerto for Disway Mojokerto-

Selain itu juga terjadi kelakaan lalu linta di Jl RA Basoeni di Desa Jampirogo, Kecamatan Sooko. Pada kejadian itu 2 pengendara mengalami luka ringan dan dibawa ke rumah sakit. Kemudian pada pukul 22.00 tim ambulan memberikan pertolongan pada kecelakaan lalu lintas yang terjadi di Jalan Raya Gayaman. Terjadi kecelakaan tunggal dan tim ambulans PMI Kabupaten Mojokerto juga memberikan pertolongan.

Pada 1 April 2025, tim Ambulans PMI Kabupaten Mojokerto juga melakukan penanganan pada korban kecelakaan di depan Pos Pantau Lebaranh Kenanten. Korban luka ringan dirawat Posko Lebaran, sedangkan yang luka berat dilarikan ke rumah sakit.

Kecalakaan juga terjadi di Jalan Raya Gayaman, di depan RM Dewi Sri pada pukul 20.00 antara penyeberang jalan dengan mobil. Korban dilarikan ke rumah sakit karena mengalami luka berat. 

Sumber: